Menurut Rista, "Anak SMA kemungkinan akan memiliki kebutuhan lebih lanjut, seperti transportasi, pengeluaran untuk proyek sekolah, atau kegiatan ekstrakurikuler.
Sebagai acuan, uang jajan harian sekitar 20.000 hingga 50.000 rupiah bisa menjadi jumlah yang sesuai."
Orang tua perlu membimbing anak-anak mereka dalam mengelola uang jajan mereka, termasuk membantu mereka membuat anggaran dan mengatur pengeluaran mereka.
BACA JUGA:Katanya Mau Memajukan Pendidikan, Bertahun-tahun Sejumlah Sekolah Dasar Negeri di Kota Ini Masih Menumpang
Selain itu, penting juga untuk mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menabung untuk keperluan masa depan.
Meskipun panduan di atas dapat menjadi pedoman, setiap keluarga memiliki situasi keuangan yang berbeda.
Uang jajan anak harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan keluarga.
Orang tua juga sebaiknya membahas kebutuhan serta anggaran uang jajan dengan anak-anak mereka untuk membantu mereka belajar tentang pengelolaan keuangan dan menghargai nilai uang.
Dengan pendekatan yang tepat, pemberian uang jajan dapat menjadi pelajaran berharga dalam pendidikan keuangan anak-anak.