Plt. Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Oneng Setya Harini menambahkan bahwa Cobek Kreatif Surabaya ini dilaksanakan untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif di kota Surabaya. Mengingat saat ini memasuki era transformasi digital yang terjadi secara global.
Oneng menyampaikan Surabaya belum menetapkan salah satu dari 17 subsektor ekraf yang diunggulkan untuk dapat dikembangkan secara intensif.
Oleh karenanya, ia mendorong Kota Surabaya untuk melakukan proses uji petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten Kota Kreatif Indonesia) agar dapat menetapkan subsektor ekonomi kreatif unggulan yang akan memperkuat posisi Surabaya sebagai Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia.
"Kami ingin mendorong untuk kota Surabaya melakukan PMK3I kemudian juga untuk melakukan penetapan kabupaten/kota kreatif karena kita lihat potensinya yang luar biasa," terang Oneng.(*)