10. Sumatera Barat produksi 843 ribu ton
Meskipun produksi beras nasional mengalami penurunan, Jawa Timur mempertahankan tren pertumbuhan positif.
Dengan kenaikan tipis sebesar 0,68%, provinsi ini berhasil menyeimbangkan ketidakpastian dan memberikan kontribusi penting terhadap produksi beras nasional.
Peningkatan produksi beras di Jawa Timur dapat diatribusikan pada strategi pertanian yang efisien dan dukungan infrastruktur yang memadai.
Hal ini menciptakan peluang bagi pertumbuhan ekonomi regional dan menegaskan peran kunci Jawa Timur dalam memenuhi kebutuhan beras nasional.
Meskipun beberapa provinsi menunjukkan pertumbuhan, penurunan produksi beras secara nasional menggambarkan tantangan dalam memastikan ketahanan pangan.
Diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan ketahanan sektor pertanian di seluruh Indonesia.
Pemerintah dan pemangku kepentingan terkait perlu bekerja sama untuk mengidentifikasi peluang pengembangan infrastruktur pertanian.
Lalu memperkenalkan inovasi yang mendukung pertumbuhan sektor beras.
Seiring dengan itu, dukungan finansial dan pelatihan untuk petani menjadi kunci dalam menjaga stabilitas produksi beras nasional dan memastikan ketersediaan pangan yang memadai bagi masyarakat