BACAKORAN.CO - Blue Lagoon, destinasi eksklusif di Bahama, Atlantik Utara, menjadi saksi sebuah tragedi ketika kapal mengangkut wisatawan tenggelam dalam perjalanan menuju pulau pribadi tersebut.
Kejadian ini bukan di Indonesia, seperti yang viral di media sosial (Medsos).
Peristiwa tragis itu terjadi pada 14 November lalu, dan video dramatisnya segera menyebar di jaringan medsos warganet Indonesia, menimbulkan kebingungan.
Kenyataannya bahwa kejadian sebenarnya terjadi di Bahama, bukan di wilayah Indonesia, seperti yang viral di medsos.
BACA JUGA:The Command (AKA Kursk): Mengisahkan Tragedi Kapal Selam, Saksikan Rabu 25 Oktober 2023 di Bioskop TRANS TV
Kapal berangkat dari Nassau, Paradise Island, menuju pulau pribadi Blue Lagoon.
Ketika kapal mendekati pulau, keadaan berubah menjadi mencekam.
Kapal tiba-tiba miring, dan permukaan air laut mencapai jendela pertama kapal, memicu kepanikan di antara puluhan penumpang.
Kelly Schissel, seorang turis Amerika Serikat, memberikan kesaksiannya, menyatakan bahwa staf kapal feri tidak memberikan bantuan yang memadai.
BACA JUGA:Penyelundupan Minyak Ilegal 81 Ton. Kapal Tangker Jalur Sungai?
Beberapa di antaranya muncul dari bawah kapal dalam keadaan panik dan menangis tanpa memberikan petunjuk.
Seorang penumpang dengan keberanian luar biasa mengambil inisiatif untuk memerintahkan seluruh penumpang memakai pelampung berwarna oranye.
Dalam video di akun TikTok milik Schissel, seorang pria terlihat bergegas terjun ke laut dan mengajak penumpang lain mengikutinya.
Media lokal Bahama melaporkan bahwa seorang wisatawan berusia 75 tahun dari Amerika Serikat meninggal dunia dalam kejadian tersebut.
BACA JUGA:Diduga Misi Bunuh Diri, Mantan Penumpang Kapal Selam Titan Ceritakan Kisah Horor
Operator tur kepada The Maritime Executive mengungkapkan bahwa dua penumpang lainnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Kejadian tragis ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dalam perjalanan laut.
Blue Lagoon, semula destinasi eksotis, kini menyisakan kenangan pahit dan duka bagi keluarga korban.
BACA JUGA:Kisah Titanic Terulang, Kini Kapal Selam ‘Diduga’ Meledak Di Daerah Tengelamnya Kapal Titanic
Pihak berwenang di Bahama diharapkan segera melakukan penyelidikan menyeluruh.
Demi mengetahui penyebab pasti dari tenggelamnya kapal ini dan memastikan langkah-langkah keamanan yang lebih baik di masa depan.