BACAKORAN.CO-Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono Geram dengan perlakuan para guru SD di Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis, 23 november 2023.
Kemarahan Heru Budi bukan tanpa sebab, pasalnya, dia melihat siswa dipulangkan lebih cepat dengan alasan ada kegiatan rapat guru.
Temuan itu tanpa disengaja, karena awalnya Heru Budi sedang meninjau rumah warga yang akan direhabilitasi karena sudah tidak layak huni
Usai melihat-lihat rumah warga yang akan direhabilitasi, Heru budi menyapa warga di jalan Tanah Tinggi XII, Johar Baru sembari membagikan baju kaus dan topi.
BACA JUGA:Hari Guru Nasional, Bupati PALI Malah Dihadiahi Keris, Apa Maksudnya ya?
Kemudian Heru Budi melihat para siswa berseragam merah putih dan menanyakan tujuan mereka.
Heru Budi kaget karena saat menanyakan siswa itu menjawab 'mau pulang, pak'.
"Mau pulang, Pak. Pulang cepat, gurunya rapat," kata pelajar tersebut kepada Heru Budi. "Ohh gurunya rapat makanya disuruh pulang? SD mana?" tanya Heru Budi. "SD 09 Tanah Tinggi," jawab siswa tersebut.
Selanjutnya, Heru Budi melanjutkan kegiatannya semabri meminta ajudannya menghubungi Purwosusilo Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
"Pak Kadis ini anak SD, SD 09 Tanah Tinggi Johar Baru, ya anaknya disuruh pulang. Jam berapa ini? Baru jam setengah sembilan," ucap Heru Budi.
BACA JUGA:Akreditasi Unggul, Tambah 6 Guru Besar, Kado Istimewa Dies Natalis ke- 59 UIN Raden Fatah Palembang
Kemudian Heru menyampaikan informasi tersebut kepada Kadis Pendidikan Purwosusilo, bahwa para siswa tersebut dipulangkan dari sekolqh karena para guru akan melaksanakan rapat.
Heru menyayangkan peristiwa tersebut karena keputusan para guru memulangkan siswa itu tidak tepat, karenq mengganggu kehiatan belajar siswa.
"Disuruh pulang karena guru mau rapat. Enggak benar, ditegur, telepon sekarang sekolahnya," tegas Heru kepada Purwosusilo.*