BACAKORAN.CO - Ada pemandangan menarik dari pertandingan antara Brasil U-17 melawan Argentina U-17 di Jakarta Internaaisonal Stadium (JIS) jumat malam (24/11).
Pertandingan harus tertunda 30 menit karena hujan. Derasnya hujan yang mengguyur Jakarta membuat lapangan becek dan tidak bisa digunakan karena tergenang.
Setelah 30 menit, panitia menyingkirkan air yang genangi lapangan, pertandingan kemudian dilaksanakan.
Publik bertanya-tanya karena seharusnya kondisi itu tidak terjadi di JIS. Mengingat JIS didesain untuk menggelar pertandingan dengan atap tertutup.
BACA JUGA:Piala Dunia U-17 2023: Duel Inggris vs Iran di JIS Dijamin Seru, Ini Gegaranya
Untuk antisipasi hujan, atap bisa ditutup sehingga air tidak ada yang membasahi lapangan. Tapi yang terjadi Jumat malam itu, atap tetap terbuka dan lapangan becek karena penutup atap tidak difungsikan.
Pertandingan Brasil U-17 vs Argentina U-17 yang digelar di JIS. -loc wcu17-
Pengamat sepak bola Indonesia Kesit Budi Handoyo pun ikut bicara terkait kondisi ini. Menurutnya, atap tersebut seharusnya bisa difungsikan terutama di saat-saat yang dibutuhkan.
"Ini menjadi pertanyaan, ketika dulu digembar-gemborkan bahwa atap JIS bisa dibuka-tutup tapi kemarin saat hujan deras kok tidak difungsikan," ujar Kesit.
Terkait penundaan waktu pertandingan itu hal wajar. Mengingat memang ada regulasi yang mengatur itu.
Pemain Brasil U-17 saat latihan di JIS.-loc wcu17-
"Soal 30 menit sudah tidak tergenang saya pikir normal ya, normal ketika lapangan tergenang air maksimal memang 30 menit walaupun di lapangan itu banyak area yang terendam," ujar Kesit.
Kesit mengatakan hal serupa juga pernah terjadi di Stadion Si Jalak Harupat. Menurutnya hal wajar jika pertandingan ditunda sementara karena hujan.
"Jadi kalaupun pertandingan dihentikan itu kan lebih kepada keamanan, keselamatan para pemain aja, karena hujan terlalu deras dikhawatirkan ada petir," ujarnya.(*)