BACAKORAN.CO – Setelah penunjukkan HM Daud Rotasi sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Prabumulih oleh KONI Sumatera Selatan, hingga kini organisasi induk olahraga di Prabumulih itu belum juga menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) untuk memilih Ketua KONI Prabumulih yang baru.
Informasinya, Musdalub itu baru akan digelar akhir Desember 2023. Hanya saja dalam beberapa pekan ini mulai beredar beberapa nama yang disebut-sebut bakal bertarung memperebutkan kursi Ketua KONI Prabumulih itu.
Mulai dari kalangan politik, pengurus cabang olahraga, pengusaha dikabarkan siap bersaing secara sportif.
“Kita tidak ingin lagi pemilihan Ketua KONI dilakukan secara tidak fear seperti sebelumnya yang masalahnya sampai ke KONI Sumsel,” ujar salah satu pengurus Cabor yang tak mau di tulis namanya.”Karena akibatnya sudah kita lihat sendiri sekarang, tidak bagus,”imbuhnya.
“Ini organisasi olahraga harus sportif, kalau tidak mencintai olahraga dan tidak berniat membesarkan organisasi ini, lebih baik tidak usah ikut pencalonan,”katanya
Sementara itu, salah satu nama yang disebut-sebut bakal menjadi calon kuat Ketua KONI Prabumulih yaitu Deni Victoria SH MSi.
Pria yang di kenal sebagai pengusaha muda yang kini sedang menggandrungi olahraga bulu tangkis itu mengakui sudah ada beberapa pengurus cabang olahraga yang memintanya maju bersaing.
"Alhamdulillah, memang ada berapa cabor sudah datang menemui saya dan meminta menjadi Ketua KONI,"ujarnya dikonfirmasi Kamis 7 Desember 2023.
BACA JUGA:Ditunjuk Menjadi Plt Ketua KONI, Tugas Utama Mantan Wakil Rakyat Ini Menyelesaikan Hutang Piutang
Deni sendiri mengaku tidak ingin mengecewakan dukungan itu. Hanya saja menurutnya, dalam pencalonan itu tidak cukup di usung dan di dukung satu atau dua cabor saja.
"Kalau banyak cabor mendukung, kita siap, bila perlu semuanya mendukung. Sehingga kita tidak habis energi untuk mengurus hal-hal yang kurang penting," jelasnya.
Kendati demikian Deni yang kini juga lebih banyak menghabiskan waktunya terjun ke politik itu mengatakan jika ada yang lebih baik, lebih semangat, lebih optimis dan bisa lebih fokus memajukan KONI, maka dia mempersilahkan yang bersangkutan untuk maju memimpin KONI.
Jika kelak terpilih, Deni yang mengakui belum banyak pengalaman di bidang organisi olahraga mengatakan yang paling utama dilakukan adalah pembenahan di dalam KONI.