BACAKORAN.CO - Persebaya Surabaya terlalu lama puasa kemenangan di Liga 1 2023/2024. Tujuh pertandingan mereka tidak merasakan kemenangan.
Kemenangan terakhir dikemas Persebaya adalah saat mengalahkan Arema FC 3-1 pada 23 September 2023. Itu adalah pertandingan pekan ke-13 Liga 1 2023/2024.
Persebaya ingin bangkit. Mereka siap kembali ke jalur kemenangan saat jalani laga tunda pekan ke-18 melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bung Tomo pada rabu (13/12) pukul 18.00 WIB. Laga ini disiarkan langsung Indosiar.
Kebetulan, Persis dalam kondisi goyah. Mereka baru saja kehilangan pelatih kepalanya.
BACA JUGA:Dijamin Seru! Uston Enggan Ngalah meski Jadi Caretaker, Ini Jadwal Live Persebaya vs Barito Putera
Leonardo Medina yang mimpin sejak awal kompetisi didepak setelah Persis menelan kekalahan 1-3 dari Arema FC akhir pekan lalu (91/12). Kini mereka ke Surabaya dipimpin pelatih caretaker Tithan Wulung Suryata.
Di saat yang sama, Persebaya dalam kondisi siap tempur. Uston Nawawi yang menjabat caretaker sudah kembali usai ikuti kursus kepelatihan lisensi AFC A Pro.
Gelandang Persebaya Bruno Moreira melepaskan tendangan saat Persebaya melawan Persija.-persebaya-
Para pemain juga bisa tampil semua. Terutama trio penyerang asing asal Brasil Yan Victor, Paulo Henrique, dan Robson Duarte.
Jika harus ada yang absen, mungkin hanya Catur Pamungkas yang diharuskan jalani hukuman lima kali larangan bermain dari Komdis PSSI. Reva Adi juga absen karena mendapat kartu merah saat melawan Persik Kediri.
"Yang jelas pemain asing dan pemain baru Insyaa Allah bisa main. Kita akan membuktikan di lapangan. Kita sama-sama dalam kondisi yang kurang baik jadi kita lihat di pertandingan nanti," jelas Uston.
BACA JUGA:Ngenes! Gombau hanya Bertahan 6 Laga di Persebaya, Ini Penggantinya
Dalam recovery, Persebaya dan Persis sama-sama kelelahan. Ini karena keduanya terkahir main di tanggal 9 Desember 2023.
Yang harus diwaspadai oleh Persebaya, adalah keberadaan Sho Yamamoto. Dia adalah pemain Persebaya di putaran pertama sebelum akhir di putaran kedua gabung Persis.
Namun, Uston tidak persoalkan keberadaan Yamamoto. Dia menegaskan tidak akan terpengaruh individu per individu lawan. Ini karena dia lebih mementingkan permainan tim.