BACA JUGA:Dahsyat! Berikut 10 Keutamaan ‘Sholat Malam’, Rasakan Ketenangan Hati dan Kekhusyukannya!
Lalu benarkan para pelaku usaha penyulingan illegal ini menutup tempat usahanya yang sudah bertahun-tahun beroperasi dengan menghasilkan 'cuan' yang tidak sedikit itu menutup usahanya secara sukarela?
Informasi yang di dapat, para pelaku hanya 'tiarap' sementara sambil menunggu kesempatan untuk kembali beroperasi.
"Kito ikuti dulu caro maen wong-wong itu, kito tiarap dulu,"ujar salah satu pelaku usaha yang menurutnya bisa menghidupi banyak warga itu.
Pria yang menolak ditulis namanya itu mengatakan, aparat terkait hendaknya juga memikirkan nasib ratusan orang yang selama ini hidupnya tergantung pada usaha tersebut.
BACA JUGA:Pencinta Rasul Wajib Tahu! Benarkah Siwak Sunnah yang Banyak Dilupakan? Begini Jawabannya....
"Kalau dalam satu tempat usaha yang di tutup itu melibatkan 10 orang, artinya ada sekarang mereka kehilangan mata pencarian,"ucapnya.
"Kalau 10 orang itu, setiap orangya punya istri dengan 2 orang anak, dikalikan tempat usaha yang tutup, berapa orang yang kehilangan pekerjaan. Sementara mereka tetap butuh makan,"ujarnya.