Ruang Mesin Berlumpur dan Berkerak Jangan Panik, Ini Cara Penanganannya!

Senin 25 Dec 2023 - 08:45 WIB
Reporter : Yudi
Editor : Deby Tri

 Penggunaan oli bekas yang didaur ulang dan dimasukkan ke dalam kemasan baru.

BACA JUGA:Bingung Motor Baru, Pilih Honda Aveta Ranger Hanya Rp 9 Juta. Tertarik!

BACA JUGA:Bingung Motor Baru, Pilih Honda Aveta Ranger Hanya Rp 9 Juta. Tertarik!

Dapat menyebabkan penurunan viskositas oli, menciptakan kondisi ideal bagi pembentukan oil sludge.

Jarangnya penggantian oli juga turut berkontribusi. 

Meskipun dilengkapi dengan filter, masa pakai oli yang terlalu lama dapat mengubah kekentalan oli dan mencampurnya dengan residu, memicu terbentuknya lumpur.

Jika oil sludge sudah terjadi, langkah pertama yang harus diambil adalah memeriksa tingkat kekerasan lumpur tersebut.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Alumni UNSRI Sukses Mendirikan Sekretariat IKA UNSRI di Jakarta

BACA JUGA:Gempa Bumi Melanda Kabupaten Konawe Sulawesi Utara, Ini Kekuatannya!

 Jika masih cukup lunak, penggantian dengan oli baru bisa dilakukan. 

Penting untuk diingat bahwa penggunaan cairan engine flush sebaiknya dihindari, karena dapat merusak seal pada mesin.

Setelah mengganti oli, nyalakan mesin selama 30 menit untuk membiarkan oli baru berputar dan mencampur dengan lumpur.

 Kemudian, buang oli tersebut bersama dengan lumpur yang terbuang. Jangan lupa untuk mengganti filter oli.

BACA JUGA:Hendak Nyalip, Mobil Tabrak Petani Sayur yang Menuntun Sepeda, Mobil Masuk Sawah yang Ditabrak Tewas

BACA JUGA:Nilai Besar Tak Lulus, Ratusan Peserta Tes PPPK Tolak Hasil Tes, Bupati Ancam Pecat Jika Ada yang Minta Uang

Meskipun kendaraan dapat digunakan setelah prosedur ini, penting untuk memperhatikan kondisi mesin. 

Kategori :