BACAKORAN.CO – Pasca terjadinya kericuhan pemakaman jenazah mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe di Jayapura, Papua, sebanyak 1500 personil Polisi dan TNI dikerahkan dan memperketat pengamanan.
Meski situasi telah kondusif, polisi terlihat terus berjaga dan perketat pengamanan di basis massa Lukas Enembe.
“ Kita telah kerahkan 1.500 personil gabungan dalam melakukan pengamanan pemakaman Lukas Enembe ini,” kata Kombes Pol Victor D Mackbon, Kapolresta Jayapura, Kamis 28 Desember 2023.
Pengamanan itu, diakuinya telah dilakukan dalam penyembutan jenazah Luka Enembe.
BACA JUGA:Ricuh Pemakaman Lukas Enembe, Pj Gubernur Papua ‘ Pecah Kepala’, Ini Kronologis Kejadiannya!
Lalu terus melakukan pengawalan sampai proses pemakaman jenazah.
Kejadian kericuhan yang terjadi, adanya provokator yang mengakibatkan tejadinya kekacauan itu.
“ Kini kondisi telah kembali kondusif di Jayapura,” tegasnya.
Sebelumnya terjadi kericuhan Pemakaman mantan Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura, Papua
Penjabat (Pj) Gubernur Papua M Ridwan Rumasukun, terlihat dalam video berlari sembari dikawal setelah insiden tersebut.
Ridwan, yang mengenakan kemeja putih, dilaporkan mengalami luka di bagian kepala sebagai akibat dari kericuhan tersebut.
BACA JUGA:Breaking News, Lukas Enembe Meninggal, Begini Updatenya
Pihak kepolisian telah mengonfirmasi cedera Pj Gubernur Papua.
"Ada yang memprovokasi sehingga anarkis," ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Kabid Humas belum memberikan rincian lebih lanjut tentang kondisi Pj Gubernur Papua dan kronologi kericuhan tersebut.