Witan Bongkar Kebiasaannya Bermain sebagai Bek, Semua Berawal dari Persija

Kamis 04 Jan 2024 - 07:42 WIB
Reporter : Kumaidi
Editor : Kumaidi

BACAKORAN.CO - Witan Sulaiman angkat bicara terkait putusan coba-coba Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong (STY) yang menempatkannya di posisi ful bek kanan saat Timnas dibantai 0-4 Libya.

Pilar Bhayangkara FC itu mengaku tidak mempermasalahkan tugas barunya di Timnas Indonesia itu. Menurutnya, tugas tersebut bukan hal baru dalam karirnya sebagai pesepakbola.

Sebab, dia pernah menuntaskan tugas tersebut saat masih berstatus pemain Persija Jakarta. Thomas Doll, pelatih Persija, pernah bereksperimen menempatkannya sebagai bek kiri. 

"Sebelumnya saya pernah bermain di posisi wing back kiri saat bermain di Persija. Saya pikir tidak beda jauh ya, kalau bermain di wing back kiri atau kanan," ungkap Witan.

BACA JUGA:Ngeri! Witan-Putu Gede Bantu Bhayangkara FC Keluar Zona Degradasi Liga 1, Begini Doa Putu untuk Persib

Sebagaimana diketahui, Witan merupakan pemain cerdik yang kerap beroperasi di second line. Dia kerap menjadi kejutan bagi pertahanan lawan dalam urusan mencetak gol. 


Timnas Indonesia saat beruji coba melawan Libya pada 2 Januari 2024.-pssi-

Posisinya sebagai gelandang membuatnya leluasa bergerak di area tengah dan muncul secara tiba-tiba untuk menerima asis kemudian dikonversi menjadi gol. Tugas itu dilakukannya lama bersama timnas dan klub. 

Kemudian dia menjadi heboh karena Pelatih Shin Tae Yong mengubah posisi awalnya itu dengan menempati posisi bek kanan saat uji coba melawan Libya (2/1). Perubahan itu menarik perhatian karena coba-coba Shin Tae Yong itu berujung kekalahan telak 0-4 atas Libya.    

Dalam rekam jejak Witan, eksperimen Witan sebagai bek itu berawal dari Persija. Langkah itu diambil Thomas Doll untuk menutup pertahanan setelah Perija dipastikan kehilangan Hansamu Yama karena cedera hamstring. Saat itu, Persija melawan Bhayangkara FC. 

BACA JUGA:Ajang Coba-Coba STY Bikin Timnas Takluk 0-4 Atas Libya, Sinyal Buruk Tatap Piala Asia 2023 Qatar?

Doll menggeser Firza Andika ke tengah untuk isi posisi yang ditinggalkan Hansamu. Sementara poisis Firza di bek kiri ditutup oleh Witan.

Hasilnya, Witan menjalankan tugasnya menjadi pelayan para penyerang dengan baik. Pertandingan saat itu berakhir dengan skor 4-1. 

Eksperimen kedua saat Persija melawan PSS Sleman. Pertandinagn itu berakhir 1-3 untuk kemenangan tim tamu, Persija Jakarta.

"Saya bermain mengikuti instruksi pelatih dan memberikan yang terbaik untuk bisa membantu tim," jelas Witan.

Kategori :