BACAKORAN.CO - Antusiasme calon mahasiswa untuk melanjutkan studi S1 di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia.
Semakin memuncak seiring pengumuman jadwal pelaksanaan UTBK SNBT 2024.
Para siswa-siswi kelas XII SMA/SMK/MA telah menantikan momen ini, yang diresmikan pada tanggal 8 Desember 2023 melalui daring melalui kanal YouTube SNPMB BPPP.
BACA JUGA:Pengumuman Daftar Lokasi Pusat Pelaksanaan dan Materi Tes UTBK Tahun 2024, Begini Cara Ceknya!
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Panitia SNPMB 2024, Prof Genefri, menegaskan semangat pelaksanaan SNPMB 2024.
Dengan prinsip akuntabilitas, transparansi, dan berkeadilan.
Dalam upaya mencapai cita-cita mereka, calon mahasiswa memiliki tiga jalur untuk memasuki PTN seluruh Indonesia pada SNPMB PTN 2024.
Pertama, Jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP), yang dapat dianggap sebagai jalur premium SNMPT.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Bimbel yang Dapat Membantu Kamu Lulus UTBK di PTN Pilihanmu, Berikut Penjelasannya!
SNBP mempertimbangkan prestasi akademik calon mahasiswa melalui penelusuran rapor dan portofolio akademik serta non-akademik.
Rapor yang digunakan berasal dari semester 1-5 untuk siswa SMA/SMK/MA dengan masa belajar tiga tahun.
Lalu semester 1-7 untuk siswa SMK dengan masa belajar empat tahun.
Kedua, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), sebuah jalur yang menggunakan UTBK atau Ujian Tulis Berbasis Komputer.
Jalur ini berlaku untuk PTN Akademik, PTN Vokasi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).
SNPMB 2024 memberikan kebebasan kepada PTN untuk menambah kriteria sesuai dengan ketentuan panitia.
Penting untuk dicatat bahwa baik SNBT maupun SNBP sepenuhnya dikelola oleh Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
SNPMB 2024 menghadirkan ketentuan tambahan untuk mendorong peserta didik mengenali bakat.
BACA JUGA:UTBK 2024 Tinggal Menghitung Bulan, Persiapkan Segera dari Sekarang! Simak Tips dan Ilmunya Disini
Lalu minat, aspirasi karir, serta bertanggung jawab terhadap pilihan yang diambil.
Terakhir, jalur Seleksi Mandiri, dikelola langsung oleh perguruan tinggi negeri masing-masing.
Jalur ini memberikan kebebasan kepada calon mahasiswa untuk memilih institusi pendidikan yang sesuai dengan tujuan dan aspirasi mereka.
Dengan adanya berbagai jalur ini, diharapkan proses seleksi PTN menjadi lebih inklusif dan mendukung diversitas talenta di Indonesia.