Hadirnya tombol khusus tersebut akan memudahkan pengguna menggunakan asisten AI untuk mengerjakan sejumlah pekerjaan, merangkum dokumen, menjawab pertanyaan, dan banyak lagi lainnya.
Tombol baru tersebut, terang Yufus, akan meningkatkan keterlibatan Copilot dalam keseharian pengguna, dan menawarkan pengalaman yang lebih seamless.
Jadi, ketika pengguna menekan tombol AI Copilot, Windows akan langsung meluncurkan chatbot seperti ChatGPT.
Chatbot nantinya bakal muncul di sebelah kanan layar.
BACA JUGA:Elon Musk Salahkan Perusahaan Kecerdasan Buatan, atas Pembatasan Kiriman di Twitter
Pengguna pun bisa langsung mengirimkan perintah yang diinginkan.
Ke depan, Microsoft bakal membawa tombol Copilot ke lini perangkat Surface besutannya pada kuartal kedua 2024.
Tombol Copilot saat ini hanya digunakan untuk mengakses software asisten AI itu.
Bagi pengguna yang tidak mengaktifkannya atau berada di wilayah di mana Copilot tidak tersedia, tombol tersebut akan menjalankan Windows Search ketika ditekan.
BACA JUGA:OpenAI Kenalkan GPT-4 Turbo, Apa Saja yang Baru dan Keunggulannya?
Penambahan tombol baru Copilot di keyboard standar PC Windows merupakan langkah terbaru Microsoft yang mendorong aneka fitur berbasis kecerdasan buatan.
Mulai dari menambah mesin pencari Bing bertenaga AI di Windows 11, mengadopsi model bahasa GPT-4 Turbo supaya asisten AI jadi lebih pintar, menghadirkan AI Copilot untuk produk-produk Microsoft 365, dan lain sebagainya.
Masih menurut Yusuf, Microsoft akan membawa perubahan komputasi yang signifikan pada masa mendatang, mulai 2024.
Perangkat komputer ke depan akan lebih cerdas dan personal, AI akan terintegrasi ke dalam sistem Windows.