BACA JUGA:8 Rekomendasi Tanaman Aquascape untuk Aquarium agar Semakin Cantik dan Indah
BACA JUGA:Lakukan Hal Ini Supaya Subur! 5 Tips Cara Merawat Tanaman Cabe Rawit di Rumah Tanpa Ribet, Apa Aja?
3. Perawatan yang Intensif
Penyiraman: Lakukan penyiraman dua kali sehari, pada pagi dan sore hari. Pastikan tanah tetap lembab dan tidak mengering.
Penyiangan: Cabut gulma atau hama yang muncul di dalam pot atau polybag untuk menjaga tanaman okra tetap bersih dan subur.
Pemupukan: Berikan pupuk setelah 14 hari tanam menggunakan Urea dan KCI, masing-masing 10g/pot. Lakukan pemupukan berikutnya 3-6 minggu
setelah tanam dengan memberikan 10g urea/pot.
BACA JUGA:4 Dampak Negatif Penggunaan Pestisida Tanaman, Berikut Tantangan dan Solusinya, Simak Disini!
BACA JUGA:9 Tips Perawatan Tanaman Hias Gantung Agar Tumbuh Subur dan Tidak Layu
4. Pengendalian Hama dan Penyakit dengan Bijak
Jenis hama seperti ulat, belalang, dan lainnya bisa mengancam tanaman okra. Hindari penggunaan pestisida dan lakukan pengendalian hama dengan metode mekanik atau sanitasi lingkungan.
5. Panen yang Tepat Waktu
Panen okra dapat dilakukan setelah tanaman berumur 2-4 bulan atau 10 hari setelah tanaman berbunga. Panen dilakukan saat buah okra mencapai ukuran 5-10 cm. Pilih waktu panen pada pagi atau sore hari dengan interval 2 hari sekali.
Dengan menjalankan langkah-langkah ini, Anda akan berhasil dalam budidaya okra dalam pot.
Selamat mencoba dan nikmati hasilnya! (*)