Gunakan pupuk khusus mawar yang mengandung unsur hara seperti nitrogen, fosfor, dan kalium.
Pemupukan sebaiknya dilakukan secara berkala, biasanya setiap dua hingga empat minggu sekali, tergantung pada jenis pupuk yang digunakan.
6. Pengendalian Hama dan Penyakit
Pengendalian hama dan penyakit merupakan langkah preventif penting dalam merawat bunga mawar.
Perhatikan tanda-tanda serangan hama seperti kutu daun atau ulat dan segera ambil tindakan yang diperlukan, seperti penggunaan insektisida alami.
Setelah itu, pencegahan penyakit dengan menyemprotkan fungisida secara berkala dapat menghindarkan bunga mawar dari masalah kesehatan.
BACA JUGA:Cukup 6 Ribu Aja Bisa Bikin Wajah Glowing Dengan Produk Air Mawar Viva! Kuy Cobain Rekomendasinya
7. Perhatian Khusus pada Bunga Potong
Jika kamu memiliki bunga mawar sebagai bunga potong di dalam rumah, perhatian khusus diperlukan.
Potong ujung batang mawar dengan sudut miring untuk meningkatkan daya serap air.
Ganti air dalam vas secara berkala dan potong ujung batang setiap beberapa hari untuk memperpanjang umur bunga potong.
8. Menjaga Kelembaban Udara
Bunga mawar cenderung menyukai kelembaban udara yang cukup.
Untuk menjaga kelembaban, kamu dapat meletakkan wadah air di sekitar tanaman atau menggunakan pelembap udara.
Hindari meletakkan bunga mawar di dekat sumber panas yang dapat mengurangi kelembaban udara.