Orang tua dan orang dewasa lainnya harus memberikan sentuhan fisik yang lembut dan hangat kepada anak, seperti memeluk, mencium, atau mengusap punggung anak.
BACA JUGA:Menangis: Bukan Hanya Ungkapan Emosi, tapi Juga Detoksifikasi Tubuh dan Pembantu Pulih dari Duka
Hal ini bisa membantu anak merasa lebih tenang, aman, dan dicintai. Mereka juga harus memberikan kata-kata yang menenangkan dan menghibur anak, seperti "Aku sayang kamu", "Aku mengerti kamu", atau "Aku ada di sini untuk kamu".
- Terapkan sistem reward dan punishment, dengan memberikan hadiah atau hukuman yang sesuai dengan perilaku anak.
Orang tua dan orang dewasa lainnya harus menetapkan aturan dan batasan yang jelas dan konsisten bagi anak, dengan menjelaskan apa yang diharapkan dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh anak.
Mereka juga harus memberikan konsekuensi yang adil dan logis bagi anak, dengan memberikan hadiah atau hukuman yang sesuai dengan perilaku anak.
Hadiah bisa berupa pujian, hadiah kecil, atau waktu bermain tambahan. Hukuman bisa berupa teguran, larangan bermain, atau waktu diam.
Demikianlah artikel yang memberikan tips dan trik untuk menghindari dan mengatasi anak pemarah.
Semoga artikel ini bermanfaat dan memberi Anda wawasan tentang cara-cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu anak Anda mengelola emosi dan perilaku mereka.
BACA JUGA:Saat Suasana Hati Buruk, Ini Triknya Agar Tidak Emosi
Ingatlah bahwa anak pemarah bukanlah anak yang buruk, tetapi anak yang membutuhkan bantuan dan bimbingan dari Anda. Dengan cinta, kesabaran, dan konsistensi, Anda bisa membantu anak Anda menjadi anak yang bahagia, sehat, dan sukses.