Oleskan tipis-tipis dan hindari penggunaan berlebihan yang bisa menyebabkan iritasi.
6. Gunakan Pelembab Non-Komedogenik
Meski jerawat batu disebabkan oleh pori-pori tersumbat, menjaga kelembaban kulit tetap penting.
Gunakan pelembab non-komedogenik untuk mencegah penyumbatan pori-pori tambahan.
BACA JUGA:10 Tips Pakai Make Up untuk Kulit Berjerawat, Tampil Cantik Tanpa Merusak Kulit, Cek di Sini!
7. Konsultasikan dengan Dermatologis
Jika jerawat batu terus menjadi masalah atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dermatologis.
Mereka dapat memberikan pengobatan yang lebih kuat dan saran spesifik untuk mengatasi jerawat batu.
Ingatlah, mengatasi jerawat batu di punggung membutuhkan kesabaran dan perawatan yang tepat.
Langkah-langkah di atas dapat membantu mengurangi peradangan, mencegah infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan.
Setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, jadi hasil yang optimal mungkin berbeda-beda.
Mengatasi jerawat batu di punggung memerlukan pendekatan yang tepat dan kesabaran.
Dengan langkah-langkah yang telah disebutkan, seperti menghindari memencet jerawat, memakai pakaian yang longgar, menggunakan sabun khusus jerawat, mandi dengan air hangat, mengoleskan salep atau gel anti-jerawat, menggunakan pelembab non-komedogenik, dan berkonsultasi dengan dermatologis, Anda dapat mengurangi peradangan, mencegah infeksi, dan mempercepat proses penyembuhan jerawat batu.
Selain itu, menjaga kebersihan kulit, mengonsumsi makanan sehat, dan menghindari pemicu jerawat dapat membantu mencegah jerawat batu muncul kembali.
Perubahan gaya hidup sehat dan perawatan kulit teratur dapat membawa perubahan positif dalam kesehatan kulit Anda.
Selalu konsultasikan dengan ahli kulit atau dermatologis untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.