BACAKORAN.CO- Mandi menjelang Ramadan sering kali menjadi perbincangan dan perdebatan di kalangan umat Islam.
Beberapa berpendapat bahwa mandi sebelum puasa Ramadan adalah wajib, sementara yang lain menganggapnya sebagai salah kaprah.
Apakah mandi menjelang puasa Ramadan itu benar-benar wajib ataukah hanya salah pemahaman.
Salah Kaprah Mandi Wajib Menjelang Puasa Ramadan
Ustadz Muhamad Abror menjelaskan bahwa seringkali terjadi salah kaprah di kalangan umat Islam terkait mandi menjelang puasa Ramadan.
BACA JUGA:7 Hal Yang Membatalkan Mandi Wajib, No 6 Sering Kelupaan
Mandi menjelang Ramadan seolah-olah dianggap sebagai suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap Muslim.
Padahal, menurut penjelasan Ustadz Muhamad Abror, mandi wajib hanya diharuskan dalam kondisi hadats besar sebelum melaksanakan beberapa ibadah tertentu, seperti shalat dan thawaf, sedangkan puasa Ramadan tidak termasuk dalam kategori ibadah yang memerlukan mandi wajib.
Mandi Wajib dan Kondisi Hadats Besar
Penting untuk memahami bahwa mandi wajib diwajibkan ketika seseorang berada dalam kondisi hadats besar, seperti junub akibat hubungan suami istri atau setelah haid.
Mandi wajib ini merupakan persyaratan sebelum melaksanakan ibadah tertentu agar ibadah tersebut sah, seperti shalat dan thawaf.
Namun, puasa Ramadan tidak memiliki persyaratan mandi wajib sebelum pelaksanaannya.
Oleh karena itu, pandangan yang menyatakan bahwa mandi menjelang Ramadan adalah wajib sebaiknya dikoreksi agar tidak menimbulkan kebingungan di kalangan umat Islam.
Mandi Sunnah di Bulan Ramadan