Kemudian di All England 2023, Ginting juga terhenti di babak Perempatfinal. Ini setelah dia takluk dari Anders Antonsen 14-21, 21-9, 17-21.
Bagi Indonesia, kesuksesan Ginting segel tiket Final All England Open 2024 adalah catatan spektakuler. Ginting membuat catatan bersejarah karena Ini capaian sektor tinggal putera Indonesia ke final ini mengakhiri penantian 22 tahun.
Ginting saat berjuang merebut tiket final All England Open 2024.-pbsi-
"Setelah 22 tahun, tunggal putra Indonesi kembali ke final turnamen legendaris All England," tulis PP PBSI dalam akun Twitternya.
Itu adalah sejarah kedua Ginting di All England Open 2024 karena saat menjejakkan kaki di semifinal juga sudah mencatatkan sejarah. Bersama Jonatan Christie, Ginting mengulang catatan spektakuler yang dibukukan Taufik Hudayat dan Budi Santoso pada 25 tahun silam.
Ini karena pada All England 1999, Taufik dan Budi yang main di tunggal putera bersama-sama lolos semifinal.
Nah, untuk tahun ini, perjalanan Ginting hingga masuk ke final All England Open 2024 ini tidak mudah.
Memulai pertarungan di Babak 32 Besar, Ginting menghajar Lee Chia Hao dengan skor 21-13, 21-17.
Kemudian di Babak 2 atau 16 besar, Ginting jangankan perlawanan wakil Jepang Kemta Nishimoto dengan kedudukan 21-18, 21-19.
Selanjutnya di Babak Perempatfinal, Ginting atasi perlawanan Viktor Axelsen 8-21, 21-18, 21-19.
Adapun di semifinal, Ginting sukses amankan tiket final usai hentikan lanju wakil Prancis, Christo Popov dengan kedudukan 19-21, 21-5, 21-11.(*)