BACAKORAN.CO - Timnas Indonesia memang sukses amankan tiga angka dari pertemuan pertama dengan Vietnam dalam laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Aisa.
Timnas Indonesia menang 1-0 berkat gol tunggal Egy Maulana Vikry (51'). Kemenangan yang tidak hanya mengerek posisi Indonesia dari juru kunci klasemen Grup F ke runner up tapi juga memperbaiki head to head atas Vietnam.
Kemenangan Timnas Indonesia ini membuat Merah Putih menangkan 10 pertemuan dari 29 pertandingan terakhir yang dijalani. Sisanya dimenangkan Vietnam 8 kali dan imbang 11 laga.
Namun terlepas dari hasil positif ini, ada penurunan permainan dari Timnas Indonesia saat melawan Vietnam tadi malam dibandingkan dengan laga terakhir Indonesia melawan Australia di Piala Asia 2023 Qatar.
Meski akhirnya kalah 0-4, Timnas Indonesia memainkan permainan sepak bola yang bagus. Menghibur dan penuh kejutan.
BACA JUGA:Tak Sekadar Menang, Ini Psywar Shin Tae Yong Jelang Timnas Indonesia vs Vietnam
Sementara saat mengalahkan Vietnam 1-0 di SUGBK Senayan, Jakarta Pusat, permainan Timnas Indonesia kurang berjalan di babak pertama. Skema permainan yang dikembangkan tidak bisa dieksekusi dengan baik oleh pemain di lapangan.
Marselino Ferdinan akui permainan kurang lancar di babak pertama-pssi-
Pemain juga kesulitan menciptakan peluang. Mereka hanya bisa menembus pertahanan Vietnam dengan memaksimalkan bola crossing.
Sementara umpan-umpan terobosan dan bola diagonal kerap tidak jalan. Bahkan bola terobosan yang diterapkan kerap tidak ada yang menyambut di depan gawang.
Pemain Timnas Indonesia Marselino Ferdinan mengakui kesulitan bermain di babak pertama. Permainan tidak bisa berjalan sebagaimana yang diharapkan.
"Memang babak pertama ada sedikit struggle. Tapi setelah ada perubahan pemain di babak kedua permainan menjadi lebih cair dan bisa berkembang," ungkap Marselino.
BACA JUGA:PSSI Targetkan Lolos Fase Berikutnya, Ini Pesan Erick Saat Timnas Indonesia Away ke Hanoi
Sementara itu, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong memiliki pandangan tersendiri kenapa permainan Indonesia alami penurunan saat melawan Vietnam dibandingkan melawan Australia di Piala Asia 2023 Qatar.
"Latihan menuju Piala Asia Qatar sekitar 20 hari jadi bisa hasilkan baik. Dari Eropa ada dan dari lokal juga ada. Sementara melawan Vietnam ini, kami latihan sekitar 3 hari sebelum bertanding," jelas STY, sapaan karib Shin Tae Yong.