BACAKORAN.CO - Ada saja jurus Kementrian Pertanian (Kementan) dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Setelah mengeluarkan kebijakan memaksimalkan lahan gambut, kini merencanakan mencetak sawah seluas 500 ribu hektare (Ha).
Cetak lahan seluas 500 ribu Ha akan dilakukan di Kabupaten Merauke, Papua Selatan. Lahan ini nantinya akan digarap bersama jajaran Pemda dan para petani setempat.
"Dulu kami rintis di sini sawah 10 ribu hektare dan sekarang produksinya sudah 6 ton per hektare. Jadi sudah berhasil," jelas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
"Dulu rencana kita kembangkan 1 juta hektare dan sekarang kita merintis 500 ribu hektare. Ini kita proyeksikan menjadi lumbung pangan masa depan," lanjut Mentan.
BACA JUGA:Ini Dia Lowongan 3.000 Beasiswa SDM Sawit dari Kementan, Gratis! Catat Tanggal Daftarnya
Kata Mentan, alasan membuka lahan di Merauke karena potensinya yang luar biasa. Semua yang dibutuhkan untuk mengembangkan pertanian ada semua.
Ini karena Kabupaten Merauke dikenal sebagai etalase perdagangan dan transportasi di wilayah Indonesia Timur. Wilayah Pasifik dan Rumpun Melanesia.
Merauke merupakan kabupaten di Papua Selatan dengan potensi lahan pertanian 1,2 juta hektare.
Mentan Andi Amran saat berada di Merauke.-kementan-
Provinsi Papua Selatan terdiri dari 4 kabupaten, 74 distrik, 13 kelurahan, dan 674 kampung.
BACA JUGA:NTP Padi dan Jagung Naik, Apa Efeknya Terhadap Kehidupan Petani? Ini Harapan Kementan
Sedangkan populasi di Merauke mencapai 243.722 jiwa dengan total luas wilayah mencapai 127.280,69 kilometer.
"Potensinya luar biasa. Di sini, airnya melimpah. Nah ini kita jadikan kekuatan kita untuk panen," terang Mentan.
Rencananya, produksi dari Merauke ini untuk memenuhi kebutuhan pangan di daerah Indonesia Timur.