Perlu diingat, biaya pengisian baterai bisa berbeda tergantung pada spesifikasi baterai dan daya pengisian kendaraan listrikmu.
Beberapa produsen motor listrik menyediakan teknologi pengisian cepat yang memungkinkan pengisian daya baterai lebih efisien dalam waktu yang lebih singkat.
Selain biaya pengisian baterai, total biaya bulanan juga menjadi faktor penting dalam perbandingan motor listrik dan motor bensin.
Pemilik motor listrik dapat menghemat biaya bahan bakar karena listrik umumnya lebih ekonomis dibandingkan bensin.
BACA JUGA:Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi Gegera Gelapkan Motor Driver Ojol, Ini Sosok dan Keberadaannya
Namun, perlu diperhatikan juga biaya perawatan dan servis kendaraan baik motor listrik maupun motor bensin.
Motor bensin cenderung memerlukan perawatan yang lebih sering dan dapat menghabiskan biaya lebih banyak untuk suku cadang dan perbaikan.
Di sisi lain, motor listrik memiliki jumlah komponen yang lebih sedikit, mengurangi kebutuhan perawatan dan mengakibatkan biaya servis yang lebih rendah.
Motor listrik dapat memberikan keuntungan jangka panjang dalam hal efisiensi biaya karena lebih hemat bahan bakar dan memiliki biaya perawatan yang lebih rendah.
1. Motor Listrik
Biaya pengisian baterai Sebagai contoh, kita telah menghitung biaya pengisian satu baterai sebelumnya, yaitu sekitar Rp2.366.
Biaya perawatan Motor listrik umumnya memerlukan perawatan yang lebih sedikit.
Bisa asumsikan biaya perawatan bulanan sekitar Rp100.000 untuk cek rutin dan pemeliharaan umum.
Total biaya bulanan motor listrik Rp2.366 + Rp100.000 = Rp102.366.