"Saya kira iya. Kalau jalan tol di IKN kita kan langsung SLFF nanti," tegas Basuki.
BACA JUGA:Pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Sumatera Selatan Masih Mangkrak, Apakah Bakal Dilanjutkan?
Menurutnya, masyarakat harus siap dengan sistem transaksi pembayaran jalan tol nontunai tanpa sentuh.
Ia membandingkan situasi ini dengan kesiapan masyarakat terhadap Kereta Cepat Whoosh dan MRT, yang kini telah diterima dengan baik.
Basuki menyebut tugas pemerintah dan pemangku kepentingan terkait adalah menyiapkan sistem MLFF, agar pengguna jalan tol siap dengan perubahan yang ada.
Soal kapan masyarakat siap menggunakan sistem MLFF, mereka akan siap jika sistemnya sudah tersedia.
BACA JUGA:Target Selesai Tahun 2024... Jalan Tol Trans Sumatera Direncanakan Tembus Sampai Ke Jambi
Tinggal kuncinya sosialisasi dan edukasi.
“(sosialisasi dan edukasi) sangat penting sebelum kita melaksanakan ini (MLFF)," tandasnya.
Negara juga telah mengatur MLFF melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Jalan Tol yang diteken Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 20 Mei 2024 lalu.
Kini, pengguna jalan tol wajib mendaftarkan nomor kendaraannya ke aplikasi MLFF yang bernama Cantas.