BACAKORAN.CO - Para pemain SDN Mekarjaya 12A sedang gembira. Ini setelah mereka sukses keluar sebagai juara kategori usia (KU) 12 pada kejuaraan MilkLife Soccer Challenge-Jakarta Series 1 2024 yang berlangsung di Kingkong Soccer Arena, Yon Kav 7 Cijantung, Jakarta Timur, Selasa Sore (28/5).
SDN Mekarjaya 12 A menjadi yang terbaik usai di partai final mengalahkan SDN Cipulir 03 dengan skor 3-0.
Tiga gol tim SDN Mekarjaya 12 A di laga ini dicetak oleh Salsabilah ketika pertandingan baru berjalan 4 menit. Tiga menit kemudian giliran Andara Alisya menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui tendangan penalti.
Dalam pertandingan yang berlangsung selama 2x15 menit itu, Salsabila mencetak gol keduanya di akhir babak pertama. Dalam laga ini, Andara didaulat menjadi pemain terbaik.
“Lawan cukup berat tapi kami bisa unggul. Bangga dan senang tim saya bisa keluar sebagai juara,” terang Andara.
Ketua KONI Pusat saat hadiri MilkLife Soccer Challenge Jakarta Series 1-bacakoran.co -
“Kami akan berlatih lebih giat lagi dan bermain naik simak supaya di Series berikutnya bisa mempertahankan gelar juara,” lanjut siswi yang aktif berlatih sepak bola di SSB dari kelas 3 SD.
Sementara di kategori usia (KU) 10, SDN Cipedak 01 menjadi juara usai mengalahkan tim asal UPTD SDN Mampang 1 dengan kedudukan 2-1.
Dua gol dari tim SDN Cipedak 01 dicetak Khanza Lofa Azzahra dan Madinah Alatas. Kemudian satu gol dari tim UPTD SEN Mampang 1 diukir oleh Siti Hawa Faadiyah.
“Saya senang bisa membawa tim meraih kemenangan. Saya jadi termotivasi untuk latihan rutin bareng tim dan semoga bisa ikut kejuaraan ini lagi,” jelas Madinah.
BACA JUGA:Akun Resmi Federasi Sepak Bola Guinea Dibanjiri Komentar Rasis Netizen, Begini Kata PSSI
Sebagai pelatih kepala MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann mengatakan bahwa total ada 368 peserta ikut ambil bagian di ajang ini. Semua pemain bermain maksimal dan menunjukkan skilnya dengan baik pada 25-28 Mei 2024.
“Kami sangat terkesan dengan aksi para pemain sepanjang turnamen bergulir. Mereka juga menerapkan ilmu yang dibagikan saat coaching clinic,” jelas Timo.
“Mereka masih harus terus berlatih setelah ini sehingga bertanding di Jakarta Series 2 ada peningkatan kualitas dari masing-masing individu pemain,” lanjutnya.