BACAKORAN.CO - Viral terkait kasus wilayah Sukolilo Pati yang di cap sebagai Kampung Maling, Polda Jateng terjunkan tim untuk menghilangkan "Kampung Maling" di Google Maps wilayah Sukolilo Pati.
Karena tindakan itu, memancing banyak kontroversi di media sosial.
Polda Jateng menjadi cibiran netizen di media sosial x lantaran hal tersebut.
Netizen mempertanyakan Polda Jateng lebih berpihak pada siapa, lantaran wilayah sukolilo pati yang telah di cap sebagai zona merah tapi mala melakukan hal tersebut.
BACA JUGA:Terungkap Harta & Isi Garasi Camat Sukolilo Pati Seusai Viral, Benarkah Sekongkol dengan Warganya?
Dikutip dari media sosial x, komentar netizen terkait aksi Polda Jateng yang menerjunkan tim untuk menghilangkan "Kampung Maling" di Google Maps wilayah sukolilo pati.
Akun dengan user name @risaliaddi** : Sudah menjadi rahasia umum bahwa bisnis2 terlarang itu melibatkan pihak berseragam dibelakangnya.
Akun dengan user name @Nicol49299*** : Jelas pro kampung sindikat lah wong setorannya lebih2 buat isi kantong, dan takut lah sikapolda nya suaranya ilang nt pas nyagub Jateng
Akun dengan user name @putrasambh*** : Pati cukup potensial utk jadi lumbung suara Jateng 1. Sementara, salah satu bacagub nya kan Kapolda yg sekarang. Jadi, paham kan alasannya kenapa segetol itu utk "membersihkan nama" Pati, bukan sebenar-benarnya bersih2.
Viral di media sosial x, Kapolres Metro Jakarta Timur sebut bos rental mobil asal Jakarta yang tewas di Sukolilo Pati tak koordinasi dengan penyidik saat ambil mobil di wilayah Sukolilo Pati.
Ungkapan tersebut lantas dibantah netizen dengan informasi yang beredar di media sosial, bahwa bos rental mobil telah membuat laporan tentang mobil yang hilang di wilayah Sukolilo Pati beberapa tahun lalu.
Dikutip dari akun dengan user name @anjar_kz*** menuliskan, sudah bikin laporan, lokasi dan posisi mobil sdh diketahui berada dimana.
terus tiba2 muncul dalih "tidak ada koordinasi"?? saya kok jadi merasa aneh ya pak @ahriesonta & pak @ListyoSigitP. Memang klo tidak ada koordinasi, polisi tidak sanggup bergerak sendiri?
Netizen membantah Penjelasan Kapolres Metro Jakarta Timur Terkait Kasus Bos Rental Mobil yang Tewas di Sukolilo Pati-tangkap layar handphone-