BACAKORAN.CO - Swiss sangat siap apapun yang terjadi saat melawan Italia pada babak 16 besar Euro 2024 di Olympiastadion Berlin nanti malam (29/6).
Kesiapan mereka tidak hanya untuk pertarungan selama 90 menit. Pemain Swiss sangat siap juga jika terjadi babak tambahan waktu.
Lebih dari itu, mereka juga siap jika harus menyudahi pertandingan melalui tos-tosan. Babak adu penalti tidak menjadi hal yang menakutkan bagi mereka.
Pelatih Swiss Murat Yakin menegaskan bahwa anak asuhnya sudah dibekali bagaimana hadapi adu tendangan penalti.
BACA JUGA: Euro 2024 Jadi Momen Terburuk Ronaldo Gegara Ini
Saat berlatih, para pemain diberikan menu khsusus untuk mengeksekusi tendangan dari titik putih 12 meter ini. Dia memberikan kesempatan menjadi eksekutor kepada semua pemain.
Selebrasi Yann Sommer bersama pemain Swiss usai memastikan lolos 16 besar-euro2024-
"Kami telah berlatih bagaimana menghadapi adu tendangan penalti. Setiap pemain memiliki kesempatan menjadi penendang dalam sesi latihan," jelas Yakin sebagaimana dilansir situs resmi Euro 2024.
Ditegaskan Yakin, memberikan menu latihan tendangan penalti di sesi latihan bukan bagian dari bentuk ketidakpercayaan diri pemainnya hadapi duel lawan Italia.
Bahwa mereka seperti kurang percaya diri bisa mengakhiri pertandingan melalui pertarungan 90 menit.
BACA JUGA:Rumania-Slovakia Berjalan Bareng ke Babak 16 Besar, Ini Yang Bikin Mereka Bertahan di Euro 2024
"Tentu ini bukan untuk menunjukkan kami dalam tekanan dan stres hadapi pertandingan ini. Kami punya pengalaman di beebrapa turnamen dan berharap semua bisa diakhiri sebelum terjadinya tos-tosan," jelasnya.
pelatih Swiss Murat Yakin siapkan algojo untuk antisipsi terjadinya adu penalti-euro2024-
Sementara itu, Kiper Swiss Yann Sommer mengatakan bahwa tidak sedikitpun berpikir bahwa pertarungan akan disudahi dengan adu penalti.
"Saya tidak mau berandai-andai bakal ada adu penalti sebelum pertandingan berlangsung. Banyak situasi yang akan menentukan jalannya pertandingan," tukasnya.