Baby otter membutuhkan diet yang seimbang yang kaya akan protein, lemak, dan nutrisi esensial lainnya.
Kekurangan makanan berkualitas tinggi dapat menyebabkan malnutrisi, yang dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan mereka serta melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Ibu berang-berang yang kekurangan gizi juga dapat menghasilkan susu yang kurang bergizi, yang berdampak langsung pada kesehatan anak-anaknya.
3. Infeksi
Infeksi bakteri, virus, dan parasit adalah penyebab umum penyakit pada baby otter.
BACA JUGA:3 Tips Untuk Menghilangkan Bau Amis Pada Hewan Otter, Yuk Simak Apa AJa?
Parasit seperti cacing usus dan kutu dapat menyebabkan masalah pencernaan dan anemia.
Infeksi bakteri dan virus dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk infeksi saluran pernapasan dan pencernaan.
Lingkungan yang kotor dan sanitasi yang buruk memperbesar risiko terkena infeksi ini.
4. Perawatan yang Tidak Memadai
Perawatan yang tidak memadai, baik di alam liar maupun dalam penangkaran, dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Di alam liar, baby otter yang terpisah dari induknya atau tidak mendapatkan cukup perlindungan bisa menjadi rentan terhadap predator dan penyakit.