Mereka berdoa agar selamat dari segala bencana dan musibah, serta diberkahi dalam setiap langkah hidup yang mereka jalani.
BACA JUGA:Amalan Khusus di Bulan Muharram ala Buya Yahya, Kuy Cobain Bikin Hidup Makin Berkah!
BACA JUGA:Setelah Oreo, Kini Unilever Tunjukkan Dukungan Terbuka untuk LGBT, Nggak Heran Israel Kan Sarangnya!
Al Imam Al Hafidz Al Musnid Al Quthub Prof. Dr. Al Habib Abdullah bin Abdul Qodir Bil Faqih memberikan dua amalan yang sebaiknya dibaca saat tahun baru, di saat orang lain mungkin sedang lalai.
Seiring mendekati pergantian tahun, banyak orang, terutama umat muslim.
Melupakan nilai-nilai keagamaan dan malah terlibat dalam perayaan yang berlebihan atau hura-hura.
Mengadakan pesta foya-foya, berduaan dengan lawan jenis yang bukan mahram (pacaran).
Ada yang meminum khamar, minuman yang memabukan.
BACA JUGA:Hukum Tahun Baru Menurut Pendapat Para Pemuka Agama Islam, Yuk Simak!
BACA JUGA:Asal Usul Sejarah Tahun Baru Masehi Dan Dampaknya Bagi Kaum Muslim
Meniup trompet, tertawa bahagia menyambut hari baru.
Hal-hal itu contoh orang yang lalai dipenuhi maksiat.
Dengan itu Habib Abdullah bin Abdul Qodir Bil Faqih, mengatakan:
"Barang siapa yang membaca kalimat :
لاإله إلاالله Laailaaha Illallaah (sebanyak 3 kali) محمد رسول الله صلى الله وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Muhammadur Rasuulullaah Shallallaahu'alaihi Wasallam (sebanyak 1 kali)