BACAKORAN.CO - Pada hari Jumat (9/7) siang, satu helikopter yang membawa 5 orang jatuh di daerah Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Sebelum jatuh menurut keterangan Kepala Dusun Banjar Suluban I Wayan Suartana menjelaskan bahwa helikopter tersebut terbang sangat rendah dan jatuh di kawasan Jalan Baru di Banjar, Suluban.
Ternyata setelah dicek dan diselidiki baling-baling helikopter tersebut ditemukan melilit atau tersangkut gumpalan tali layangan
"Helikopter sempat terbang rendah di atas rumah warga ini, dan di baling-baling ada tali layangan," ujar Suartana, dikutip oleh bacakoran.co dari CNN Indonesia.
BACA JUGA:3 Orang Diduga OPM Tewas Ditembak Aparat di Puncak Jaya Papua, ini Kronologinya...
BACA JUGA:Duh, Wanita Protes Mendengar Pengeras Suara di Masjid, Netizen: Bacain ayat kursi biar makin ngereog
Tim Basarnas (Badan SAR Nasional) Bali sudah mengevakuasi 5 orang korban dari helikopter berkodekan PKWSP dengan operator Bali Heli Tour yang jatuh tersebut.
"Berdasarkan informasi awal heli membawa lima orang, termasuk pilot dan kru, seluruh korban bisa dievakuasi dalam kondisi selamat,” kata Kepala Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya dalam keterangan yang diterima di Denpasar-Bali dikutip oleh bacakoran.co dari Viva.co.id.
Korban dari helikopter yang terjatuh terdiri dari 4 laki-laki dan 1 orang perempuan, dan Dedi Kurnia sebagai pilot Bali Heli Tour dan oki selaku kru penerbangan.
Korban terdiri dari empat laki-laki dan seorang perempuan. Di antaranya, Dedi Kurnia yang merupakan pilot Bali Heli Tour dan Oki selaku kru penerbangan.
Kepala Bagian Kerja Sama Internasional Humas dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Mokhammad Khusnu mejelaskan bahwa pihaknya sudah menerima laporan atas kejadian ini.
"Direktorat Jenderal Perhubungan Udara telah menerima laporan kecelakaan Helikopter PK-WSP type Bell 505 milik PT. Whitesky Aviation di Suluban Pecatu, Kuta Selatan - Bali pada Jumat, 19 Juli 2024 pukul 15.33 LT (local time) akibat terlilit tali layangan," kata Khusnu dikutip oleh bacakoran.co dari Viva.co.id.
Dalam kejadian helikopter yang jatuh di Suluban Bali ini tidak ada korban jiwa atau meninggal dunia namun ada yang terluka parah kemudian segera dilarikan ke rumah sakit.