BACAKORAN.CO - Situasi di Gaza kembali memanas. Ribuan warga Palestina di Khan Younis, Gaza Selatan, lagi-lagi harus mengungsi akibat perintah evakuasi massal dari militer Israel pada Kamis, 8 Agustus 2024.
Perintah kejam ini mencakup wilayah luas di dalam dan sekitar Khan Younis, kota terbesar kedua di Gaza.
Warga sipil yang tak berdosa, terpaksa meninggalkan rumah mereka dengan rasa cemas dan putus asa.
Video yang dirilis oleh Associated Press (AP) menunjukkan ribuan warga Palestina berjalan kaki menyusuri jalanan berdebu yang dipenuhi sampah dan puing-puing.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Resmi Lantik M Iqbal Alisyahbana Menjadi Pj Bupati OKU
BACA JUGA:Penyebab Mundurnya Airlangga Hartarto Ketum Partai Golkar, Ternyata Dalngnya Adalah...
Mereka mengangkut barang-barang seadanya menggunakan kendaraan seperti mobil, sepeda, kereta keledai, dan sepeda motor.
Namun, kebanyakan dari mereka, termasuk anak-anak dan orang tua, harus mengungsi dengan berjalan kaki.
Bayangin, betapa beratnya mereka menjalani hari-hari ini.
Gazi Abu Dakal, salah satu pengungsi, dengan getir mengungkapkan bahwa ini adalah kali keempat ia dan keluarganya harus mengungsi dari timur Khan Younis.
BACA JUGA:Inilah Sosok AP Mantan Pacar Audrey Davis yang Ada dalam Video Syur, Sekaligus Pelaku Penyebaran...
BACA JUGA:Resmi Dibuka! Beasiswa ADB-JSP Program S2 Jepang Tahun 2025, Simak Disini Syaratnya...
"Setiap hari perang tiada henti-hentinya, hingga tidak ada lagi tempat yang aman di wilayah timur," katanya dengan nada penuh keputusasaan.
Nggak cuma Gazi, guys! Yaser Abu Alyan, pengungsi lainnya, mengaku telah mengungsi enam kali dari daerah Bani Suhaila.
Dengan sedih, Yaser mengatakan ia hanya bisa membawa kedua anak perempuannya kali ini.