BACARAKORAN.CO – Menyusul pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar akan melangsungkan rapat pleno hari ini, Selasa (13/8/2024).
Rapat pleno akan membahas soal penunjukan pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Golkar.
Ketua DPP Partai Golkar Dito Ariotedjo menjelaskan, sesuai dengan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Golkar, seluruh wakil ketua umum memiliki hak untuk diusulkan sebagai Plt Ketua Umum.
"Keputusan tersebut akan diambil dalam rapat pleno. Berdasarkan AD/ART, seluruh wakil ketua umum memiliki hak untuk menempati posisi (Plt ketua umum) itu," terang Dito seperti dilansir bacakoran.co dari CNNIndonesia.com.
BACA JUGA:Penyebab Mundurnya Airlangga Hartarto Ketum Partai Golkar, Ternyata Dalngnya Adalah...
Plt Ketua Umum yang terpilih akan menjalankan tugasnya hingga Ketua Umum Golkar definitif ditetapkan.
Selain itu, rapat pleno juga akan menetapkan jadwal Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk memilih Ketua Umum Golkar yang baru.
"Jadwal ini juga akan ditentukan dalam rapat pleno, karena ada mekanisme rapat pimpinan nasional (Rapimnas) dan Munas," tambahnya.
Dito pun menanggapi peluang beberapa politisi Golkar seperti Bahlil Lahadalia, Agus Gumiwang, dan Bambang Soesatyo untuk menjadi ketua umum berikutnya.
Ia menegaskan sebagai partai yang modern dan terbuka, Golkar memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh kader dalam Munaslub nanti.
Rapat pleno ini direncanakan berlangsung pada malam hari.
Ketua Bidang Media dan Penggalangan Opini Partai Golkar, Meutya Hafid menyampaikan ada tiga agenda utama dalam rapat tersebut, yaitu pembacaan surat pengunduran diri Airlangga, penetapan Plt Ketua Umum, serta penetapan jadwal Rapimnas dan Munaslub.