Semarak HUT RI Ke-79 ASN Dinkes Jember Gunakan Pakaian Pejuang dan Adat Daerah, Yuk Simak Keseruannya...

Rabu 14 Aug 2024 - 23:32 WIB
Reporter : Desta
Editor : Desta

BACAKORAN.CO - Menjelang Kemerdekaan Hut Ke 79 RI, Nampak ada yang berbeda pada seluruh Apartur Sipil Negara (ASN) di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Jember. Selasa 13 Agustus 2024.

Seluruh ASN ini mengenakan pakaian Pejuang dan Baju Adat Nusantara, bahkan tak hanya pada ASN di Dinas Kesehatan saja.

Namun, seluruh Puskesmas dan Rumah Sakit Daerah Juga Mengenakan Pakaian Yang Sama Dalam Sepekan.

Mengenakan baju Pejuang dan baju adat ini dilakukan oleh seluruh pegawai di setiap masing-masing bidang.

BACA JUGA:Apa Sih Perbedaan Antara Sepeda Listrik dengan Motor Listrik? Yuk Simak Juga Harga dan Spesifikasinya di Sini

BACA JUGA:Pemain Jairo Riedewald Bertemu Ragnar Oratmangoen, Join Klub Belgia, Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sebagai bentuk kekompakan dalam bekerja, mulai dari memakai baju pejuang ala Veteran Ikonik warna cokelat lengkap dengan topi dan syal warna merah putih.

Selain baju Veteran, bahkan dalam memupuk rasa kebersamaan diantara pegawai, juga kekompakan memakai baju adat dari berbagai daerah di Indonesia, mulai baju adat Bali, Jawa hingga daerah Lain.

Tak hanya itu, setiap baju yang di pakai pegawai ini ternyata memiliki makna tersendiri.

Seperti halnya di bidang kesehatan masyarakat ini, dengan mengenakan pakaian ala Kartini sebagai simbol sosok pahlawan perempuan dengan spirit etos Kerja pegawai Saat ini.

BACA JUGA:Hadir Sebagai Generasi Terakhir dari Serinya, Yamaha Vixion R Tampil Gagah dan ELegan, Segini Harganya...

BACA JUGA:Thom Haye Minta Shin Tae Young Rekrut Nick Kuipers, Pemain Persib Bandung Liga 1, Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menurut Dwi Handarisasi Kabid Kesmas Dinkes Jember, pakaian adat Nusantara dan pejuang Kemerdekaan ini tidak hanya sebatas simbol untuk memeriahkan kemerdekaan .

"Salah satunya nilai nilai leluhur yang diajarkan Raden Ajeng Kartini, yang telah mengangkat derajat perempuan Indonesia yang hingga kini dirasakan generasi muda penerus bangsa" terang Dwi Handarisasi.

Sementara Dokter Hendro Soelistijono, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember mengatakan, jika berpakaian baju pejuang dan adat Nusantara ini tak hanya berlaku di Pegawai Kantor Dinkes saja.

Kategori :