2. Penebaran Benih
Setelah tambak siap, tahap berikutnya adalah menebar benih bandeng.
Benih bandeng yang digunakan sebaiknya berasal dari hatchery yang terpercaya dan memiliki kualitas unggul.
Ukuran ideal benih yang siap ditebar biasanya berkisar antara 2–3 cm.
BACA JUGA:Info Bisnis, Budidaya Ikan Arwana Super Red, Cuan Sampai Ratusan Juta 1 Kali Panen, Kamu Tertarik?
Penebaran benih dilakukan secara hati-hati dan sebaiknya pada pagi atau sore hari untuk menghindari suhu panas yang dapat menyebabkan stres pada ikan.
Kepadatan tebar yang ideal sekitar 10–15 ekor per meter persegi, tergantung pada luas tambak dan sistem budidaya yang diterapkan.
3. Manajemen Pakan
Pakan menjadi salah satu faktor penting dalam budidaya ikan bandeng.
Pakan alami seperti plankton biasanya tersedia di tambak, tetapi untuk meningkatkan pertumbuhan ikan, diperlukan pemberian pakan tambahan seperti pelet yang mengandung protein, lemak, dan karbohidrat.
Pemberian pakan dilakukan 2–3 kali sehari dengan dosis yang disesuaikan dengan ukuran dan jumlah ikan.
Penggunaan pakan tambahan harus efisien dan tidak berlebihan agar tidak mencemari air tambak.