Erick yang menonton pertandingan para pemain Timnas Indonesia U-20 mengatakan bahwa permainan Timnas Indonesia bagus.
Mereka tidak ada rasa takuit sedikitpun melawan tim dengan nama besar seperti Argentina U-20.
Pelatih Indra Sjafri saat meyambut pemainnya usai pertandingan di ASEAN U-19 Boys Championship-pssi-
BACA JUGA:Komitmen Timnas Indonesia U-20 di Hari Kemerdekaan RI ke-79, Ini Kata Coach Indra Sjafri
"Pertahanan kita juga saya nilai solid. Beberapa kali digempur, tapi bisa keluar dari tekanan," pujinya.
"Semoga ini menjadi modal dalam segi mental yang bagus asal ingat, perjalanan mereka masih panjang," tukasnya.
Dalam pertandingan ini, secara permainan Timnas Indonesia U-20 tidak kalah dengan Argentina. Pada babak pertama bahwa Pasukan Garuda Muda unggul dari segi penguasaan bola dengan persentase 65 persen berbanding 35 persen.
Hanya saja, rapatnya barisan pertahanan Argentina membuat Dony Tri Pamungkas dkk kesulitan untuk menembus pertahanan Tim Tango Muda.
Tercatat, pemain Indonesia U-20 tak diberikan kesempatan untuk melepaskan tendangan ke arah gawang Argentina.
Sebaliknya, Argentina yang memainkan pola pola serangan balik yang cepat justru berhasil memanfaatkan peluang emas untuk dijadikan gol yang berawal dari sepak pojok.
Susunan Pemain
Indonesia (4-3-3): Ikram Algiffari (g); Meshaal Hamzah, Kadek Arya, Iqbal Gwijangge, Alfharezzi Buffon; Toni Firmansyah, Figo Dennis, Doni Try Pamungkas; Arlyansyah Abdulmanan, Ousmane, Riski Afrisal.
Argentina (3-4-3): Lucas Schneider (g); Zahir Rached, Nazareno Roselli, Mirko Zemlich; Jonathan Ledesma, Tiago Gonzalez, Rodrigo Stocco, Matias Favale; Santiago Colidio, Mateo Benegas, Tomas Bernardoni.