"(Pasangan Risma-Gus Hans) diusung oleh PDIP dan Hanura. Partai Ummat juga berencana gabung (koalisi)," cetusnya.
BACA JUGA:Saling Serang! Cak Imin Ragukan Jiwa NU, Khofifah: Cak Imin Itu PKB, Imbas Dukung Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Incumbent Tak Jadi Lawan Kotak Kosong di Pilkada Blora, PDIP Majukan Calonnya, Ini Dia ...
Sebelumnya, Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah mengatakan, nama Risma menjadi pilihan utama partainya.
"Untuk Jawa Timur, Ibu Risma insya Allah sudah terkonfirmasi," ujar Said.
Proses komunikasi untuk menentukan calon wakil gubernur yang akan mendampingi Risma melibatkan berbagai pihak.
Termasuk tokoh masyarakat, para kiai, dan ulama setempat, serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"PKB juga, para alim, para kiai, tokoh masyarakat. Kami membutuhkan berbagai elemen masyarakat untuk berdiskusi," tukasnya.
Jika Risma maju sebagai calon gubernur Jatim, maka akan terjadi duel dua menteri sosial (mensos) di Pilkada Jatim 2024.
Di mana, Risma saat ini menjabat sebagai Mensos di kabinet Jokowi, sedangkan Khofifah Indarparawansa pernah menjabat sebagai Mensos pada periode 27 Oktober 2014 - 17 Januari 2018.
Adapun pasangan Khofifah – Emil Dardak diusung 15 partai politik (parpol).