BACAKORAN.CO – Keluhan penyerang Mohamed Salah akhirnya mendapatkan respon dari manajemen Liverpool. Sudah beberapa kali mantan pemain Chelsea dan AS Roma itu berbicara kepada publik dirinya belum mendapatkan tawaran perpanjangan kontrak.
Meski mengeluh, kaptent timnas Mesir itu tetap santai dan memberikan permainan terbaik bagi The Reds. Salah mampu tampil apik saat menghancurkan Manchester United pada pekan ketiga Liga Premier Inggris di Stadion Old Trafford. Begitu juga dengan Liverpool masih belum memberikan kepastian terhadap masa depan Mo Salah meski kontraknya tahun ini memasuki tahap final untuk diperpanjang atau tidak. Kalaupun diperpanjang tak masalah bagi Salah. Begitu sebaliknya jika tidak ada perpanjangan kontrak berarti tahun depan, Salah akan berstatus sebagai pemain bebas transfer dan Liverpool tidak mendapatkan apa-apa dari kepindahan Salah ke klub barunya nanti. BACA JUGA:Guys! Kalau Mainnya Seperti ini Terus Indonesia Bisa Langsung Lolos Piala Dunia 2026 BACA JUGA:FC Dallas Puji Penampilan Maarten Paes, Penalti Messi Aja Ditepis Apalagi Cuma Pemain Arab Isu yang berkembang di internal Liverpool menyembutkan manajemen The Reds sudah menjadwalkan akan memanggil Mo Salah. Liverpool akan tetap memperpanjang kontrak pemain berusia 32 tahun tersebut. Kontribusi Salah masih sangat besar bagi Liverpool. Saat melawan Manchester United, Salah mampu mencetak 1 gol dan menyumbangkan dua assist kepada Luis Diaz. Hingga pekan ketiga, Mo Salah telah mencetak 3 gol bersama Luis Diaz juga mencetak 3 gol. “Saya memiliki musim panas yang cukup bagus tahun ini. Saya tetap mencoba untuk berpikir positif krena tahun ini merupakan tahun terakhir saya disini. Saya hanya ingin menikmati pertandingan demi pertandingan dan tidak mau memikirkan yang lain,” ucap Mohamed Salah. Pernyataan Salah tersebut mendapatkan komentar dari salah satu legenda Liverpool, Graeme Souness. Pria berusia 71 tahun yang saat ini aktif menjadi pundit ini memprediksi Salah sudah membuat keputusan terhadap masa depannya. “Menurut saya, apa yang diucapkan Salah memang sudah direncanakan di dalam otaknya. Saya kira dia akan tetap memberikan permainan terbaik pada musim ini. mungkin inilah caranya untuk keluar dari Liverpool,” kata Graeme Souness. Musim ini adalah musim kedelapan baginya. Mo Salah dibeli Liverpool dari AS Roma pada tahun 2017 dengan nilai transfer sebesar 34 Juta Poundsterling. Salah termasuk salah satu pemain di era kejayaan pelatih Juergen Klopp. Salah turut andil dalam mengantarkan Liverpool kembali meraih gelar juara Liga Premier Inggris setelah penantian selama 30 tahun. Liverpool berhasil meraih gelar juara Liga Premier Inggris pada musim 2020. BACA JUGA:Yes, Adik Pemain AC Milan Ini Membelot ke Indonesia BACA JUGA:Calon Pemain Termahal Timnas Indonesia ini OTW Naturalisasi, Yuk Spill Tipis-tipis Profilnya Sebelumnya mereka nyaris meraih gelar juara pada musim 2019. Sayang mereka harus puas berada di posisi runner up dibawah Manchester City. Meski demikian mereka tak kecewa gagal meraih gelar tersebut. Sebagai gantinya mereka berhasil menjadi raja Eropa. Liverpool berhasil meraih gelar juara Liga Champions pada tahun 2019. Selain dua gelar prestisius tersebut, Mo Salah juga berhasil mempersembahkan satu gelar juara Piala FA pada tahun 2022 dan juara Piala Liga atau Carabao Cup pada tahun 2024. Usia Mo Salah sudah 32 tahun dan akan menjadi pemain senior di Liverpool bersama sang kapten, Virgil Van Dijk. Namun yang membuat Mo Salah lebih spesial dari pemain lainnya karena dia merupakan salah satu mesin gol Liverpool. Selama memperkuat Liverpool, Mo Salah telah menyumbangkan 213 gol dari 351 pertandingan di seluruh ajang kompetisi bersama The Reds. Mo Salah juga termasuk salah satu penyerang terbaik dalam sejarah Liga Premier Inggris. (*)
Kategori :