BACAKORAN.CO - Kuala Lumpur geger! Konser Bruno Mars yang dijadwalkan pada 17 September 2024 jadi sorotan panas setelah gerakan BDS (Boycott, Divestment, and Sanctions) Malaysia secara tegas mengancam untuk boikot.
Penyebabnya? Bruno Mars dianggap pro-Zionis dan mendukung Israel.
Isu ini mencuat sejak pria berusia 38 tahun tersebut manggung di Tel Aviv, Israel, pada Oktober 2023.
BDS Malaysia menyatakan bahwa langkah boikot ini sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Palestina yang menjadi korban genosida Israel.
Dalam pernyataannya, mereka mendesak pelantun “Just The Way You Are” untuk menggunakan suaranya demi mendukung gencatan senjata di Gaza.
Sementara itu, kabar berbeda datang dari Indonesia.
Alih-alih diboikot, konser Bruno Mars di Jakarta malah diperpanjang.
Jadwal yang semula hanya 2 hari kini bertambah menjadi 3 hari, dari 11 hingga 14 September 2024.
Sedih nggak sih? Malaysia gercep boikot, tapi di Indonesia konsernya makin meriah.
BACA JUGA:Kuy Boikot Royco! 7 Alternatif Kaldu Bubuk Bebas Afiliasi Israel yang Bikin Masakanmu Nikmat..
BACA JUGA:Boikot Bango! Ini 8 Kecap Lokal Bebas Afiliasi Israel, No. 5 Paling Mantul Buat Masakan Kamu
Gerakan BDS menilai langkah tegas mereka ini penting agar para selebriti internasional, seperti Bruno Mars, paham bahwa diam terhadap penindasan berarti mendukung kezaliman.
Di sisi lain, konser di Indonesia malah semakin antusias disambut oleh para penggemarnya.