Meski saat penjemputan paksa oleh Nikita Mirzani ia sempat berontak, kini kondisi Lolly diketahui sudah dapat ditenangkan hingga akhirnya bersedia untuk divisum dan siap menjalani pemeriksaan.
"Ya kita memang lihat bersama putrinya NM terutama memang keadaannya demikian, namun demikian setelah dari Polres Jakarta Selatan LM juga bisa menenangkan diri, kemudian santai lanjut untuk penyidik untuk bisa dapat keterangan dari LM," ujar Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, Jumat (20/9/2024), dikutip bacakoran.co dari laman detikhot, Jumat (20/9).
Dalam pemeriksaan yang dilakukan selama kurang lebih 3 jam tersebut, Lolly dicecar kurang lebih 20 pertanyaan.
BACA JUGA:Gerah! Dituding Ikut Campur Konflik Nikita Mirzani dan Lolly, Mail Syahputra Berikan Klarifikasi
"Dari pemeriksaan kita dari jam 8 malam sampai jam 11 malam. Itu kemudian dari LM sendiri dapat menjawab pertanyaan dari penyidik," kata AKP Nurma Dewi.
Setelah ditenangkan, putri sulung Nikita Mirzani itu dititipkan di UPT PPPA atas permintaan sang ibu, sambil menunggu hasil visumnya keluar.
"Jadi, dari penyidik memberikan masukan kemudian juga ditenangkan kemudian dengan semua perkataan yang mungkin baik menurut kita di situ, oleh karena itu, LM mau mengikuti apa dari orang tuanya, terutama dari NM menitipkan LM ke sana," jelas AKP Nurma Dewi.
Di UPT PPPA, sesuai permintaan dari Nikita Mirzani, Lolly didampingi secara khusus terutama mentalnya.
BACA JUGA:Setelah Penjemputan Lolly! Ini Respon Vadel Badjideh Tentang Laporan Nikita Mirzani
BACA JUGA:Nikita Mirzani Ungkap Aksi Vadel Badjideh Saat Loly Jalani Visum: Kabur Bawa 3 Koper!
"Disana UPT PPPA semuanya ada, mulai dari pelayanan perempuan itu semua ada disana. Jadi dari NM menitipkan semuanya disana pastinya untuk kebaikan," imbuhnya.
Sebelumnya, aktris dan presenter Nikita Mirzani kembali menjadi sorotan setelah melakukan penjemputan paksa terhadap putrinya, Laura Meizani alias Lolly, di sebuah apartemen di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, pada Kamis (19/9/2024).
Penjemputan ini dilakukan dengan melibatkan beberapa orang, termasuk sahabat-sahabat Nikita dan sejumlah pria berbadan tegap.
Tak hanya itu, beberapa orang yang mengenakan seragam polisi juga terlihat mengawal aksi tersebut.
Nikita tak datang sendirian, ia ditemani oleh dokter kecantikan Oky Pratama, Mail, dan beberapa orang lainnya.