BACAKORAN.CO - Posisi di klasemen sementara Liga 1 204/2025, Borneo FC tergusur dari puncak. Posisinya melorot ke peringkat kedua usai Persebaya Surabaya menang 1-0 atas tuan rumah PSBS Biak.
Kini Persebaya kuasai klasemen dengan modal 16 angka. Borneo FC tentu tak teruma dikudeta singgasananya.
Karena itu, mereka bertekad produksi poin lagi agar kembali ke puncak klasemen. Caranya, memenangkan duel Derby Kalimantan melawan Barito Putera yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Sleman malam ini (23/9).
Cukup dengan menang, maka Borneo akan kembali ke puncak karena mereka unggul atas selisih gol dengan Persebaya. Saat ini, Persebaya surplus 5 sementara Borneo surplus 7 gol.
BACA JUGA:Sama-Sama Belum Kalah, Ini Target Borneo FC dan Malut United Saat Bentrok di STIK
Target di pertandingan Derby Kalimantan ini tidak hanya karena rebutan posisi puncak klasemen. Lebih dari itu, ada gengsi di laga ini.
Nadeo Argawinata saat dapat kartu merah dari wasit dalam laga melawan PSS Sleman -borneo fc-
Jika sukses menjaga harga diri sesama tim Kalimantan, Borneo FC sukses menjaga catatan belum terkalahkan hingga pekan keenam nanti. Saat ini, Borneo FC bukukan empat kemenangan dan sekali imbang.
"Kami datang sejak sabtu di Jogja untuk melakukan persiapan di pertandingan ini. Tentu saja kami selalu melihat tim lawan, Barito. Ini pertandingan yang spesial karena ini merupakan Derby Kalimantan," tegas Pelatih Borneo FC Pieter Huistra.
"Jadi, ini pertandingan yang penting bagi kami untuk bermain bagus. Saya pikir dengan persiapan kami, kami bisa melakukannya," tegasnya.
Pieter Huistra sudah sangat yakin dengan persiapan timnya. Bahkan absennya kiper Nadeo Argawinata tidak membuatnya pusing.
Ini karena bagusnya penampilan Angga Saputro. Angga sukses jalankan tugas di bawah mistar gawang saat menang 1-0 atas Malut United pada 17 September lalu.
Angga harus menjadi andalan di pertandingan Borneo FC karena Nadeo harus absen karena jalani hukuman kartu merah menit ke-12 saat melawan PSS Sleman. Kartu merah ini memaksa Nadeo diparkir selama dua pertandingan.
"Nadeo mendapatkan dua kartu merah sehingga dia tidak bisa bermain untuk dua pertandingan. Angga bermain melawan Sleman. Dia bermain dengan baik, juga di laga terakhir," ungkap Pieter Huistra.