Heboh! Penemuan Mayat Tanpa Busana Dengan Kondisi Membusuk di Kebun Kakao Pringsewu Lampung

Rabu 09 Oct 2024 - 12:32 WIB
Reporter : Chairil
Editor : Chairil

BACAKORAN.CO - Viral di media sosial, warga Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu, Lampung dihebohkan dengan penemuan mayat tanpa busana di area perkebunan kakao pada Senin 7 Oktober 2024.

Dari informasi yang beredar mayat yang diduga merupakan korban pembunuhan tersebut, ditemukan dengan kondisi telah membusuk dan sebagian tubuhnya menghitam, diduga akibat dibakar setelah korban dibunuh.

Narimo (60) adalah Penemu mayat tanpa busana tersebut yang ada di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran, sekaligus merupakan pemilik kebun.

Narimo menjelaskan saat itu ia hendak memeriksa kebunnya setelah dua minggu tidak berkunjung.

BACA JUGA:Geger! Penemuan Mayat Laki-Laki di Rest Area SPBU Buntaran Tulungagung, Polisi Amankan Sejumlah Barang Korban

BACA JUGA:7 Mayat Mengapung di Kali Cileungsi Bekasi, Pihak RS Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan Apapun Pada Jasad

Narimo mengaku mencium bau busuk yang sangat menyengat sebelum akhirnya menemukan mayat yang sudah tergeletak dan mulai mengering tersebut.

“Saya sudah dua minggu tidak ke kebun. Ketika tiba, saya mencium bau busuk dan menemukan mayat terbujur di kebun,” jelas Narimo di lokasi kejadian pada Selasa 8 Oktober 2024.

Akibat temuan tersebut sontak membuat Narimo berlari meminta bantuan warga, yang kemudian melaporkan penemuan tersebut kepada aparat desa dan diteruskan ke Polsek Pagelaran.

Sementara itu, menurut keterangan pihak kepolisian, kondisi mayat sudah membusuk parah sehingga sulit dikenali.

BACA JUGA:Viral! Penemuan Mayat Perempuan Dalam Lemari Pakaian di Sebuah Indekos Pakuan Baru Jambi

BACA JUGA:Polisi Lakukan Penydikan Terhadap 3 Tersangka yang Telah Ditetapkan Sebagai Tersangka 7 Mayat Kali Celeungs

Dugaan sementara, korban berasal dari desa lain karena tidak ada laporan warga hilang dari Desa Lugusari dalam beberapa pekan terakhir.

Kapolsek Pagelaran AKP Sudirman menjelaskan penemuan ini bermula dari laporan warga setempat.

Tim Inafis yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi untuk mengamankan area.

Kategori :