BACAKORAN.CO – Israel tak henti membombardir wilayah gaza, Palestina.
Terbaru, Israel melancarkan serangan udara intensif di wilayah utara Jalur Gaza.
Bahkan, serangan menghantam sebuah apartemen lima lantai di Beit Lahiya pada Selasa (30/10) pagi.
Serangan menimbulkan banyak korban jiwa di kawasan padat penduduk tersebut.
BACA JUGA:Stop Pakai Pepsodent! Ini 15 Rekomendasi Pasta Gigi Halal Tanpa Afiliasi Israel yang Wajib Kamu Coba
BACA JUGA:Mencekam! 55 Orang Tewas dalam Serangan Israel di Gaza
Menurut tim medis darurat di Beit Lahiya, serangan ini telah merenggut setidaknya 109 nyawa, termasuk anak-anak.
Mereka sebagian besar warga yang mencari tempat perlindungan di gedung tersebut.
Melansir dari Al Jazeera, angka korban diperkirakan akan terus bertambah.
Hingga kini tim SAR bersama warga sekitar terus menyisir reruntuhan untuk mencari korban yang kemungkinan masih tertimbun.
BACA JUGA:Bantuan Gaza Terancam Putus! Israel Sahkan UU Pembatasan Aktivitas UNRWA, Begini Respon PBB!
Direktur rumah sakit di Gaza utara menyatakan lebih dari 90 jenazah telah berhasil diidentifikasi setelah serangan udara tersebut.
"Lebih dari 90 orang telah dikenali, sementara lebih dari 45 korban luka telah mendapatkan perawatan," terang Dr. Hussam Abu Safiya dari Rumah Sakit Kamal Adwan.
Kapasitas rumah sakit, terang Dr. Safiya, sudah kewalahan dalam menangani jumlah korban yang terus berdatangan sejak serangan menghantam gedung apartemen lima lantai itu.