BACAKORAN.CO – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta merasa kehilangan tokoh kunci dalam perekrutan para pemain Arsenal. Edu Gaspar yang selama ini menjabat sebagai Direktur Olahraga Arsenal resmi mengundurkan diri dari Meriam London.
Pria asal Brasil yang pernah menjadi punggawa Arsenal itu memilih keluar dari Arsenal. Padahal selama 5 musim bersama The Gunners, Edu Gaspar berhasil mendatangkan pemain-pemain hebat ke Stadion Emirates.
Selain itu Kolaborasi antara Arteta dan Edu Gaspar telah membawa Arsenal sebagai tim pesaing serius dalam perebutan Liga Premier Inggris. dua musim terturut-turut, Arsenal menempati posisi runner up dibawah Manchester City.
Edu dikenal sebagai salah satu direktur olahraga terbaik dalam dunia sepak bola dan berjasa dalam mendatangkan pemain penting seperti Martin Odegaard, William Saliba, David Raya, Gabriel Jesus, dan Declan Rice.
Selain itu, ia juga berhasil menjual pemain yang tak dibutuhkan, seperti Pierre-Emerick Aubameyang Aaron Ramsdale, dan Mesut Ozil.
Keputusan untuk mundur berasal dari Edu sendiri setelah berdiskusi dengan para petinggi klub. Tidak ada indikasi bahwa kepergiannya terkait konflik kekuasaan di Emirates Stadium. Diperkirakan akan ada perombakan di tim eksekutif klub.
BACA JUGA:Waduh, Thomas Tuchel Percaya Diri Bisa Kontrol Timnas Inggris dari Jarak Jauh
BACA JUGA:Mesin Gol Utama Jepang Cedera, Verdonk Siap Adu Fisik Sesama Rekannya di NEC Mijmegen
Edu dikenal sebagai salah satu direktur olahraga terkemuka di dunia sepak bola, berperan penting dalam perubahan signifikan di lini perekrutan Arsenal. Edu, yang sering difoto bersama para pemain baru telah menjadi kekuatan pendorong di balik perubahan budaya di Arsenal.
Direktur Sepak Bola Raul Sanileh juga mengungkapkan kebahagiaan atas kehadiran Edu, yang memiliki pengalaman hebat dan pengetahuan teknis sepak bola. "Dia adalah pria Arsenal sejati, memahami klub dan apa yang kami perjuangkan bagi jutaan penggemar kami di seluruh dunia."
Dalam sebuah wawancara, Edu menyatakan kebanggaannya telah mendukung Mikel Arteta dalam "mengubah cara orang melihat klub kami." Sebagai mantan gelandang Brasil bermain dibawah pelatih Arsène Wenger sangat memahami Arsenal.
"Saya ingin menang dengan cara terbaik," tambahnya. "Ketika kami memenangkan trofi, itu karena kami melakukannya dengan cara yang benar." Pernyataan ini muncul setelah Arsenal kalah dalam perburuan gelar melawan Manchester City.
Pepergian Edu pasti akan dirasakan oleh basis penggemar Arsenal, yang menantikan pengumuman klub mengenai alasan di balik keputusan ini. Arsenal dijadwalkan bermain melawan AC Milan pada laga lanjutan Liga Champions.
Martin Keown mantan pemain Arsenal dan yang ini menjadi kolumnis Mail Sport mengatakan keyakinannya bahwa penunjukan Edu pada akhirnya meningkatkan peran Direktur Olahraga Arsenal punya peran yang sangat penting.
"Dia memahami peran ini dan ekspektasi di Arsenal," kata Keown. "Kehilangan sosok seperti dia adalah kerugian besar, karena ada unsur berkelas dalam dirinya. Saya senang klub telah mengakui hal itu," pungkasnya.