BACAKORAN.CO – Real Madrid punya dua wonderkid hebat Arda Guler (19) dan Endrick (18). Namun kedua pemain muda masa depan ini jarang mendapatkan tempat di Los Blancos. Pelatih Carlo Ancelotti lebih senang memainkan pemain senior.
Berbeda dengan sang rival utama mereka, Barcelona justru berani menurunkan pemain-pemain muda. Banyak wonderkid hebat mulai unjuk gigi bersama Blaugrana. Seperti Lamine Yamal (18), Pau Cubarsi (17), Gavi (20), Pedri (21), Fermin Lopez (21), dan Alejandro Balde (21).
Para pemain muda Barcelona sudah banyak mendapatkan minute play. Baik saat dilatih oleh Xavi Hernandez musim lalu maupun dilatih oleh Hansi Flick pada musim ini. Semuanya telah sering mendapatkan tempat di starting utama Barcelona.
Kondisi tersebut jauh berbeda dengan Arda Guler baru bermain 8 kali bersama Real Madrid. 5 pertandingan diantaranya menjadi pemain starter dan tiga laga menjadi pemain pengganti. Untuk Endrick juga telah menjalani 8 pertandingan. Semuanya menjadi starter.
Kondisi tersebut membuat Arda Guler mulai tak betah menjadi pemain Madrid. Bintang masa depan Timnas Turki itu bakal mencari klub baru yang bisa menjadikannya sebagai pemain reguler sekaligus mengasah jam terbangnya.
BACA JUGA:Rizki Ridho Mau Berkarir ke Luar Negeri Asal…….
BACA JUGA:Berat Banget jadi Pemain Timnas, Mees Hilger Ngak Datang Aja Langsung Dihujat Netizen
Berdasarkan laporan Winfootball menyebutkaArda Guller punya potensi besar untuk kembali ke klub lamannya Fenerbahce. Entah itu dijual atau dipinjamkan. Namun persentasi untuk balik lagi ke Turki sangat kecil.
“Semua tergantung dari keputusan Real Madrid apakah akan mengizinkan Arda Guler pergi meninggalkan klub atau ada rencana lain yang akan diproyeksikan kepadanya pada masa yang akan datang,” tulis Winfootball.
Arda Guler dikontrak Real Madrid pada bursa transfer musim panas tahun 2023 lalu. Madrid harus mengeluarkan biaya transfer sebesar 20 Juta Euro untuk memboyongnya ke Santiago Bernabeu. Secara total Arda Guler baru mentas sebanyak 18 pertandingan dengan 6 gol.
Arda Guler tak mau dirinya senasib dengan salah satu mantan wonderkid Real Madrid, Martin Odegaard. Pemain timnas Norwegia itu dibeli Madrid saat usianya masih 16 tahun pada tahun 2015 lalu dengan biaya transfer sebesara 3 Juta Euro.
Sayang Odegaard banyak menghabiskan masa kontraknya sebagai pemain pinjaman. Dia gagal bersaing bersama Real Madrid dan memang dia tidak banyak mendapatkan menit bermain. Selama menjadi pemain Madrid, Odegaard hanya bermain 8 pertandingan saja.
BACA JUGA: Neymar Beli Rumah Mewah di Miami, Akankah Trio MSN Jilid 2 Bakal Terwujud?
BACA JUGA:Krisis Bek, Fans Real Madrid Rindu dengan Sergio Ramos
Selebihnya dia dipinjamkan ke empat klub berbeda. Dari klub Eredivisie Belanda, Heerenveen, Vitesse, Real Sociedad, dan Arsenal. Di klub terakhir inilah, Odegaard mulai mendapatkan tempat utama sebagai pemain inti.