BACAKORAN.CO - Boyband asal Korea Selatan, SEVENTEEN, akan mengadakan konser di Jakarta pada Februari 2025.
Setelah tiket untuk tanggal 8 Februari 2025 terjual habis, promotor memutuskan untuk menambah satu hari lagi untuk konser yang dipimpin oleh Mingyu dan kawan-kawan, yaitu pada 9 Februari 2025.
Di tengah antusiasme dan habisnya tiket untuk hari pertama, netizen justru merasa kesal dengan adanya dugaan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Terdapat laporan mengenai banyaknya calo tiket yang muncul segera setelah tiket terjual habis. Salah satu akun yang terpantau menjual tiket konser SEVENTEEN adalah akun media sosial X, @do****, yang mengklaim bahwa tiket tersebut dijual sebagai hasil dari jasa titip.
BACA JUGA:Carat Histeris! SEVENTEEN Kolaborasi Bareng DJ Khaled di Album Ke-12 'Spill the Feels'
BACA JUGA:Dua Lipa Batal Konser di Jakarta, Ini Alasan Sedih di Balik Keputusan Tersebut
“WTS WANT TO SELL WANT TO SWITCH DARI JASTIP SEVENTEEN FANMEET WAVE HERE ON 17 DEC CHITATO SECTION CHIPS. AVAIL 3 TIC, sudah ready, dijual karena udah dapet dari war sendiri. Rp 1.345k / tiket (incl jastip, admin, tax),” tulis akun X tersebut dikutip bacakoran.co pada okezone.com.
Sayangnya, warganet beranggapan bahwa akun tersebut adalah calo tiket.
Mereka menduga bahwa pemilik akun tersebut sengaja membeli tiket konser SEVENTEEN dalam jumlah lebih untuk dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi.
“Kalo calo ya calo aja ga usah pakai alesan switch jastip,” tulis akun @kn****.
BACA JUGA:Seru! ZEROBASEONE Siap Gelar Konser Pertama di Indonesia, Ini Dress Code & Proyek Khusus Fans!
BACA JUGA:Konser BoA di Jakarta Batal! Ini Cara Mudah Refund Tiketnya
“Udah gilaa,” tulis @sa****.
“Keren amat bisa avail 3 tiket,” tulis netizen.
Alhasiln, banyak warganet mengharapkan agar penjualan tiket konser SEVENTEEN pada hari kedua dapat berlangsung dengan lebih ketat dan teratur. Mereka bahkan mengusulkan agar calon pembeli tiket diwajibkan menjawab pertanyaan seputar SEVENTEEN, sehingga pembeli yang mendapatkan tiket benar-benar merupakan penggemar dan bukan calo.