13 Rumah di Tanah Abang Jakarta Pusat Dilalap Api, Penyebab Kebakaran Diduga Korsleting Listrik

Kamis 28 Nov 2024 - 19:10 WIB
Reporter : Mutiara
Editor : Mutiara

BACAKORAN.CO - Kebakaran terjadi di permukiman di Jalan Administrasi II, Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/11/24) dini hari, insiden kebakaran ini menghanguskan 13 rumah warga

Menurut Kapusdatin Kebencanaan BPBD DKI Mohammad Yohan, laporan kebakaran diterima pada pukul 02.40 WIB. 

Sebanyak 22 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menangani situasi tersebut, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.20 WIB.

"Objek terdampak 13 rumah tinggal," ungkap Yohan pada Kamis (28/11/24) yang dikutip Bacakoran.Co dari Kumparan.Com.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat di Gedung Saifudin Zuhri UIN SATU Tulungagung, Diduga Akibat Panel Listrik, Begini Kronologiny

BACA JUGA:Kebakaran di Lenteng Agung, Pria Paruh Baya Tewas Terjebak di Rumahnya!

Yohan juga menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun puluhan orang harus mengungsi karena kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran.

"Korban nihil. 50 jiwa mengungsi di Balai RW 9," terangnya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat, Asril Riza, menjelaskan bahwa kebakaran ini disebabkan oleh korsleting listrik

Penyebab api diketahui berasal dari lantai dua salah satu kamar rumah warga, yang terletak di dekat rel kereta api lintas Tanah Abang.

BACA JUGA:Kebakaran Hebat! 13 Kapal di Pelabuhan Pekalongan Hangus, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

BACA JUGA:Tragis! Ayah Tewas Saat Berusaha Selamatkan Keluarga dari Kebakaran Hebat di Tanjung Priok, ini Kronologinya

"Dugaan penyebab kebakaran pada rumah padat hunian di Tanah Abang Jakarta Pusat itu adalah adanya korsleting listrik," ungkap Asril.

Kebakaran tersebut dipastikan tidak mengakibatkan korban luka atau jiwa. Namun, sebanyak 15 kepala keluarga (KK) terdampak, dengan estimasi kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

"Luas area terbakar kurang lebih 270 meter. Korban nihil dan terdampak 15 KK atau 80 jiwa. Taksiran kerugian mencapai Rp379.620.000," ungkap Asril Rizal, selaku Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat.

Kategori :