BACAKORAN.CO - Diduga emosi karena ditagih uang rental mobil yang di sewanya, Raja (20) warga Desa Taman Mulyo Kecamatan Semendawai Suku III, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan mengamuk.
Dia mengamuk dan membabibuta membacok pemilik mobil yaitu Agus Wahono (46) dan rekannya Ahamd Yani (58), keduanya warga Desa Sri Mulyo, Kecamatan Belitang Mulya, OKU Timur. Peristiwanya terjadi Sabtu siang, 15 Desember 2024 sekira pukul 12.15 di dalam rumah pelaku.
Agus Wahono yang sempat menangkis serangan pelaku dan berhasil menghindar. Namun dia tetap mengalami luka sabetan parang kening, dada dan betis kaki kanan.
Sementara Ahmad Yani yang saat pelaku mengamuk dalam posisi tertidur mengalami luka serius di telinga kiri, pergelangan tangan kanan dan kiri, jari kelingking kanan putus dan luka di lengan kiri dan kanan. Setelah menyerang kedua korban, Raja melarikan diri dan membawa kabur hanphone milik Ahmad Yani.
BACA JUGA:Geger! Insiden Seorang Lansia di Probolinggo Tega Bacok Tetangganya, Diduga Karena Korban Lakukan...
BACA JUGA:Tragis! Siswa SMP di Sukabumi Tewas Dibacok di Tengah Perjalanan Pulang Sekolah
Beberapa warga yang mengetahui kejadian ini membawa korban kedua korban ke RS Islam At-Taqwa. Setelah mendapat perawatan Agus Wahono diperbolehkan pulang sementara Ahmad Yani dirujuk ke RS Charitas Gumawang Belitang.
Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi melalui Kapolsek Semendawai Suku III, Ipda Toni Aji SH MH menjelaskan, setelah mendapat laporan kejadian itu, pihaknya langsung melakukan olah TKP.
Sejumlah personil Unit Reskrim Polsek Semendawai Suku III dan Satreskrim Polres OKU Timur kemudian melakukan pengejaran terhadap tersangka Raja dan membuahkan hasil. Senin pagi, 16 Desember 2024, Raja berhasil diamankan "Pelakunya sudah dapat, pagi tadi, " jelas Kapolres OKU Timur AKBP Kevin Leleury SIK MSi.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Drama China Genre Action yang Seru dan Wajib Ditonton, Auto Bikin Tegang!
Apa motif penganiayaan itu? Keterangan yang berhasil di dapat, diduga tersangka Raja emosi karena ditagih uang rental mobil oleh korban. Sementara upayanya mencari istrinya yang kabur dari rumah dengan menggunakan mobil rental itu tidak membuahkan hasil.
Ceritanya berawal pada Jumat 13 Desember 2024, sekira pukul 22.00 WIB, Raja dan rekannya Ican, warga Petanggan, mendatangi rumah korban Agus Wahono di Desa Sri Mulyo.
Dia datang menjelang tengah malam karena ingin merental mobil milik Agus Wahono sekaligus minta diantarkan ke Palembang malam itu juga.
Pelaku mengaku hendak menjemput istrinya yang kabur dari rumah.
Setelah menyepakati harga sewa termasuk sopir, malam itu juga sekira pukuk 01.00 WIB, Agus Wahono ditemani tetangganya Ahmad Yani berangkat mengantarkan Raja ke Palembang.
BACA JUGA:Lady Aurellia Pramesti Salah Lawan, Keluarga Korban Ternyata Dokter Semua, Netizen Sebut Kemungkinan Blacklist
Agus yang menyetir mobil Toyota Avanza Hitam bernomor polisi BG 1468 YP miliknya, sementara Raja dan Ahmad Yani duduk di bangku tengah.
Sabtu subuh 14 Desember 2024 sekira pukul 05.00 WIB, mobil yang di kendarai Agus sampai di tujuan yaitu salah satu hotel di Kota Palembang. Menurut Raja istrinya bersembunyi di hotel itu. Hanya saja setelah di cek, ternyata Raja tak menemukan istrinya.
Dengan mobil rennta itu, pencarian kemudian dilanjutkan lakukan ke sejumlah hotel dan tempat di Kota Palembang, namun istri Raja tetap tidak ditemukan.
Sesuai kesepakatan, Minggu 15 Desember 2024 sekitar pukul 01.00 WIB, mobil kembali pulang ke Desa Taman Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III, Kabupaten OKU Timur.
BACA JUGA:Mantan Kades Pelaku Pengancam Dengan Senjata Api Organik Hanya Divonis 1 Tahun Penjara
Setelah perjalanan yang melelahkan tanpa membuahkan hasil, mobil tiba di rumah tersangka Minggu pagi 15 Desember 2024 pagi. Karena lelah di perjalanan dan tak kuasa menahan kantuk, Agus Wahyono dan Ahmad Yani istirahat di rumah tersangka Raja.
Setelah hari mulai siang, Agus Wahono menayakan ongkos rental mobil kepada Raja. Tapi pelaku mengelak dan mengatakan akan di bayar nanti karena belum ada uang.
Nah, diduga mendengar jawaban itu Agus Wahono yang masih dalam posisi berbaring sedikit emosi. Tiba-tiba saja kemudian Raja menyerang dengan parang ke arah korban Agus Wahono.
Serangan tiba-tiba dan membabi buta itu sempat ditangkis oleh Agus Wahono namun sempat mengenai kening dan tangan, dada dan kakinya.
Agus Wahono kemudian berlari menyelamatkan diri. Sementara Ahmad Yani tidak sempat mengelak karena diserang Raja ketika dalam posisi tidur pulas dengan nyenyak.
BACA JUGA:Detik-Detik Penangkapan GHS Anak Bos Toko Roti yang Aniaya Karyawan di Cakung
BACA JUGA:Dianggap Berperilaku Kriminal, Status Lady Sebagai Dokter Koas Dibekukan
Pelaku kemudian mengejar Agus Wahono yang lari keluar rumah pelaku dan meminta pertolongan ke warga sekitar. Mendengar jeritan minta tolong, sejumlah warga berhamburan keluar rumah untuk memberibantuan kepada yang bersimbah darah.
Melihat kedatangan warga, pelaku Raja kabur ke dalam kebun warga dengan membawa ponsel milik korban Agus Wahono.