“Hal pertama yang saya pikirkan adalah dia berlatih dengan sangat keras dan kamu harus mengerti dia juga manusia. Dia memang tampil buruk dalam beberapa laga bersama United,” kata pelatuh United, Ruben Amorim.
“Saya sudah katakana kepada kalian semua saya memang sangat suka dia. Kamu bisa lihat dari matanya dia tidak mau tampil buruk. Dia telah membuktikan kepada semua orang dia memang pemain berbakat dan dia merupakan juara Liga Champions,” lanjutnya.
Mantan pelatih Sporting Lisbon itu memberikan kepercayaan penuh dengan menurunkannya selama 59 menit saat melawan Bodo/Glimt. Meski tak bermain full time, Amorim memberikan pujian kepadanya setinggi langit.
Mount sudah lama tak dimainkan bersama United. Dia hampir tiga bulan tak diturunkan baik di masa pelatih Erik ten Hag maupun saat dilatih pelatih sementara United, Ruud van Nistelrooy. Kini cedera hamstringnya sudah sembuh dan siap menjadi bagian sukses bersama Amorim.
“Saya tahu dia sangat menderita akibat cedera hamstring yang dialaminya. Dia memang tidak ada di lapangan tapi sekarang dia akan mencoba untuk tetap menjaga kondisi fisiknya seperti pemain lainnya bersama United,” tambah Amorim.
Amorim memang harus memasang Mount karena dia terbiasa dengan skema 3-4-3 yang sering dimainkannya bersama Chelsea. Mount dengan cepat beradaptasi dengan skema favoritnya bersama Amorim. (*)