Jenis ini tahan terhadap panas, penyakit, dan lingkungan kering, sehingga cocok untuk diternakkan di berbagai daerah.
4. Produktivitas Reproduksi Tinggi
Red Kalahari memiliki tingkat reproduksi yang baik.
Betinanya mampu melahirkan 1–2 anak per kelahiran dengan interval reproduksi sekitar 8 bulan.
Dengan perawatan yang tepat, populasi ternak dapat bertambah dengan cepat, meningkatkan efisiensi usaha peternakan.
5. Pemeliharaan yang Relatif Mudah
Red Kalahari tidak memerlukan pakan khusus dan bisa diberi makan hijauan, seperti rumput lapangan, daun kelor, atau pakan fermentasi.
Daya tahan tubuh yang kuat juga membuatnya lebih jarang terkena penyakit dibandingkan jenis kambing lainnya.
6. Pasar Luas dan Bernilai Tinggi
Permintaan terhadap kambing Red Kalahari terus meningkat, terutama untuk kebutuhan daging premium dan acara tertentu seperti aqiqah atau pesta.
Nilai jualnya yang tinggi memberikan keuntungan yang signifikan bagi peternak.
Keunggulan kambing Red Kalahari, mulai dari pertumbuhan cepat, kualitas daging premium, daya tahan tinggi, hingga pasar yang luas, menjadikannya pilihan terbaik dibandingkan jenis kambing pedaging lainnya.
Dengan manajemen yang baik, ternak kambing Red Kalahari dapat menjadi usaha yang sangat menguntungkan bagi peternak, terutama di pasar modern yang semakin mengutamakan kualitas, tertarik mencoba?*