Geger! Merger Raksasa Otomotif Jepang Honda-Nissan, Toyota Cs Ketar-Ketir?

Senin 23 Dec 2024 - 13:13 WIB
Reporter : Ramadhan Evrin
Editor : Ramadhan Evrin

Honda dan Nissan menghadapi tekanan besar akibat banjir produk kendaraan listrik dari kompetitor global.

BACA JUGA:Yuk Simak! Kelebihan dan kekurangan Motor Suzuki Nex Crossover 2024, Hadir Dengan Berbagai Fitur Canggih

BACA JUGA:Suzuki Kembali Kenalkan Motor Matic Bergaya Retro Terbarunya Saluto 125, Ini Spesifikasi Lengkapnya

Nissan, khususnya, berada dalam posisi sulit karena penurunan penjualan di pasar utama seperti Amerika Serikat dan Tiongkok.

Situasi ini telah memaksa Nissan untuk memangkas pekerjaan, mengurangi kapasitas produksi, dan menurunkan target laba hingga 70 persen.

Meski awalnya sempat ada ketegangan terkait minat produsen Taiwan Hon Hai Precision Industry Co. (Foxconn) untuk mengakuisisi Nissan, laporan terakhir menunjukkan Foxconn sementara menghentikan rencananya guna mengamati perkembangan pembicaraan merger antara Honda dan Nissan.

Aliansi Baru yang Mengubah Lanskap Otomotif Jepang

BACA JUGA:Udah Siap Belum Nih! 2025 Suzui Mengeluarkan Produk Motor Andalan Terbarunya SUI 125, Ini Spesifikasinya

BACA JUGA:Kobokers Yakin Gak Tertarik? Yuk Simak Spesifikasi Motor Honda X Kobo Kanaeru

Jika merger ini terwujud, aliansi antara Honda, Nissan, dan Mitsubishi Motors akan menciptakan kekuatan baru yang signifikan di industri otomotif.

Langkah ini diperkirakan akan membagi industri otomotif Jepang menjadi dua blok besar, dengan Honda-Nissan-Mitsubishi di satu sisi, melawan Toyota Motor Corp. beserta mitra-mitranya seperti Mazda Motor Corp., Subaru Corp., dan Suzuki Motor Corp.

Sebagai langkah awal menuju aliansi ini, Honda dan Nissan telah bekerja sama dengan Mitsubishi Motors pada pengembangan baterai dan teknologi kendaraan listrik sejak awal 2024.

Kemitraan ini diharapkan akan memperkuat posisi mereka dalam menghadapi perubahan besar di pasar otomotif global.

Kategori :